"Kita lihat di masyarakat memang ada beberapa pihak yang masih belum memahami, meskipun kita berbeda-beda pilihan, kita itu satu sebagai warga Jakarta. Oleh karena itu, pilkada itu pesta demokrasi yang menggembirakan. Apa pun hasilnya, harus kita terima," kata Djarot dia pengujung debat final cagub-cawagub DKI di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (12/4/2017).
Djarot menuturkan apa pun hasil Pilgub DKI putaran kedua nanti, ia akan langsung menghubungi Anies-Sandi. Ia juga akan menggandeng dan bekerja sama dengan kompetitornya di Pilgub DKI itu.
"Oleh karena itu, apa pun hasilnya, kami akan menelepon Pak Anies dan Pak Sandi. Yang kedua, kami akan menggandeng, apa pun hasilnya, apakah menang, apakah kalah, untuk diajak bicara untuk membuktikan bangsa kita menjunjung tinggi toleransi," kata Djarot.
"Kita Bhinneka Tunggal Ika, sehingga apa pun pilihan Bapak dan Ibu sekalian, kita tetap satu. Karena itu, kita akan merangkul warga, tokoh masyarakat juga kita datangi untuk Jakarta yang damai. Jakarta ini milik kita bersama, wajib kita jaga," pungkasnya. (van/erd)











































