Banyumas - M Ibnu Dar (22 tahun), melakukan serangan sendirian ke Mapolres Banyumas. Dia beraksi dengan pedang dan sangkur. Ibnu berhasil ditangkap setelah melukai tiga orang anggota polisi di dalam Mapolres dengan menabrakkan motor dan menyabetkan pedangnya.
Ibnu Dar adalah warga Desa Karangaren, Kecamatan Kutasari, Purbalingga, menyerang Mapolres Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (11/4/2017). Terdapat 3 korban dalam peristiwa itu. Satu anggota polisi ditabrak saat menghadang pelaku, 2 anggota dibacok saat menolong anggota yang ditabrak.
 Foto: istimewa |
|
Polisi menjelaskan, anggota yang ditabrak pelaku adalah Aiptu Ata Suparta. Sementara 2 korban yang dirawat di RS karena lukanya cukup parah adalah Bripka Irfan dan Bripka Karsono. Dua nama terakhir, dibacok pelaku saat menolong Aiptu Suparta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah dilakukan penangkapan, Ibnu sempat dibawa keluar dari Mapolres Banyumas namun tak lama kemudian dia kembali dibawa masuk Mapolres untuk menjalani pemeriksaan. Ibnu dibawa dalam pengawalan ketat polisi dengan muka tertutup tanpa baju.
 Rumah Ibnu Dar di Purbalingga (Foto: Arbi Anugrah/detikcom) |
Hingga saat ini polisi belum memberikan keterangan resmi perihal pengakuan pelaku terkait motif melakukan serangan.
Namun sebelumnya Kapolres Banyumas, AKBP Aziz Andriansyah, mengatakan bahwa Ibnu menyerang dia membawa sangkur dan pedang serta mengenakan ikat kepala bergambar lambang ISIS sembari terus-menerus meneriaki polisi sebagai thogut.
(mbr/mbr)