"Kita duga ada hubungan dengan instruksi untuk serangan balasan kepada kepolisian," kata Tito di Sespim Polri, Jalan Raya Maribaya, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa (11/4/2017).
Namun pihaknya masih akan terus mendalami dugaan tersebut dengan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi dan tersangka yang sudah berhasil ditangkap. "Kemungkinan (ada kaitan dengan Tuban), sekarang kita dalami," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena (tiga orang yang ditangkap) ini tokoh cukup penting. Ada perintah dari jaringan Jamaah Ansharut Daulah untuk melaksanakan serangan balasan. Tuban itu aksi balasan, alhamdulillah meleset," tuturnya.
Sedangkan untuk kasus Banyumas, pihaknya meminta menunggu penyidikan selesai. Namun kuat dugaan ada hubungannya dengan aksi di Tuban. "Nanti lihat. Kalau sudah selesai akan diekspos oleh Polda atau oleh Kadiv Humas," ujarnya. (idh/rvk)











































