Plt Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, memastikan penyaluran listrik untuk penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) aman. Sumarsono telah berkoordinasi dengan pihak PLN agar tidak mematikan listrik saat pelaksanaan ujian.
"Saya pastikan listrik aman karena saya sudah koordinasi dengan PLN untuk tidak dimatikan di wilayah Jakarta saat ujian," ujar Sumarsono di SMAN 3 di Jl Taman Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (10/3/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini yang semula ada rencana pemeliharaan listrik dengan mematikan listrik di beberapa wilayah tapi tidak jadi," tutur Sumarsono.
Selain itu, Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sopan Adrianto, sempat menyampaikan kendala dalam penyelenggaran UNBK ini. Kendala tersebut menyangkut soal sinkronisasi data dari kementerian ke server-server sekolah.
"Jadi ada transfer data dari kementerian ke server sekolah sekolah itu dilakukan sebelum dua hari sebelum ujian tetapi begitu sudah sinkron itu artinya soal yang dari kementerian itu sudah ada di server sekolah masing-masing nah artinya saat pelaksananya tinggal komputer tinggal induk ke server sudah terbuka, nah kendalanya itu tadi bagaimana kita dua hari itu mensinkronkan semua data agar masuk ke server server si sekolah masing masing kadang kita kendalanya itu internetnya lemot," ujar Sopan.
Sementara itu, terkait adanya potensi kecurangan dalam ujian ini, Sopan juga menuturkan bahwa semua akan dipastikan berjalan aman. Saat ditanya terkait adanya laporan ke Ombudsman, dia pun hanya menyampaikan minta data kecurangan tersebut agar bisa ditindaklanjuti.
"Sampai sekarang ombudsman saya minta buat sampaikan ke kami, saya ingin ketemu kasih mana datanya mana nanti akan kiya selesaikan karena sekali lagi seperti ini tidak ada lagi di DKI Jakarta," tuturnya. (knv/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini