Pesan Veronica ke Warga Manggarai: KB Spiral, Jangan Banyak Anak

Pesan Veronica ke Warga Manggarai: KB Spiral, Jangan Banyak Anak

Yulida Medistiara - detikNews
Kamis, 06 Apr 2017 15:16 WIB
Foto: Yulida/detikcom
Jakarta - Istri cagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Veronica Tan, hari ini blusukan mengunjungi warga yang sakit. Dalam perjalanannya ke rumah-rumah warga yang sakit, ia berinteraksi dengan warga yang ditemui.

Vero, sapaan akrab Veronica, sempat bercanda dengan seorang anak laki-laki Dino berusia 4 tahun. Vero bertanya-tanya tentang usia anak tersebut dan diminta memanggil orang tuanya.

"Mana Papa Mamanya? Sudah bisa baca belum, Adik?" kata Vero di Jl Puyuh, Manggarai, Jakarta Selatan, Kamis (6/4/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pesan Veronica ke Warga Manggarai: KB Spiral, Jangan Banyak AnakFoto: Yulida/detikcom

Ketika bertemu dengan orang tua anak tersebut, Vero bertanya tentang pekerjaan kedua orang tuanya. Bapak Dino bekerja sebagai driver transportasi online, sedangkan ibunya berjualan.

Vero juga bertanya kepada ibu Dino yang sedang menggendong bayi perempuan. Ia menanyakan berapa anak yang dimiliki. Lantas dijawab tiga anak. Anak pertamanya sekolah di Jerman, ikut kakak iparnya yang menikah dengan orang Jerman.

Vero juga bertanya apakah ibu Dino ikut program KB, yang dijawab memakai KB suntik. Vero lalu berpesan agar memakai KB spiral dan rutin memeriksa KB-nya supaya bisa menyekolahkan anak dengan baik.

"KB suntik sebulan buka, takut bobol lagi, lo. Makanya pakai KB spiral atau yang penting dicek rutin, ya. Bu, jangan banyak anak, yang penting anak sekolah baik," ujar Vero.

Pesan Veronica ke Warga Manggarai: KB Spiral, Jangan Banyak AnakFoto: Yulida/detikcom

Kemudian Vero sempat bermain dengan Dino, yang berbicara masih cadel. Ia menanyakan cita-cita anak tersebut.

"Mau jadi apa kalau besar nanti," kata Vero.

"Jadi polisi," kata Dino sambil memeragakan tangannya memegang pistol.

Di saat yang bersamaan, ada warga yang merupakan kader posyandu meminta kesejahteraannya diperhatikan. Vero sempat berbincang dengan warga tersebut dan menanyakan apakah menerima KJP, lalu digunakan untuk apa saja.

Warga tersebut langsung menjawab telah menerima KJP, beberapa kali juga menggunakan KJP tersebut untuk membeli daging murah.

"KJP ada, saya juga suka beli daging sapi murah, terutama untuk anakku," ungkap warga tersebut.

Vero sempat terkesima karena posyandu di lingkungan tersebut masih aktif, ada sekitar 50 anggota. Kemudian Vero meminta stafnya mencatat alamat rumah warga tersebut untuk dikunjungi lain waktu.

"Dicatat saja, nanti suruh ngecek," ujar Vero kepada stafnya. (tor/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads