6 Titik Ini Jadi Perhatian Menhub untuk Persiapan Angkutan Lebaran

6 Titik Ini Jadi Perhatian Menhub untuk Persiapan Angkutan Lebaran

Nathania Riris Michico - detikNews
Rabu, 05 Apr 2017 02:15 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebut ada 6 titik yang mendapatkan perhatian ekstra terkait dengan persiapan operasi angkutan lebaran 2017. Titik yang dimaksud itu berupa bandara, pelabuhan, stasiun, dan jalan tol.

"Ada enam titik rawan yang harus kita awasi yaitu Bandara Soekarno Hatta, Pelabuhan Merak, Stasiun Senen, Brebes Exit (Brexit), Pelabuhan Batam dan Pelabuhan di Balikpapan," kata Budi dalam keterangannya, Selasa (4/4/2017).

Khusus untuk jalur tol, Budi memprediksi kepadatan di 9 ruas jalan di antaranya yaitu rute Tangerang-Merak, Jakarta-Tangerang, Jakarta-Cikampek, Cikampek-Palimanan, Palimanan-Kanci, Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, serta Cileunyi dan Jagorawi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Budi menyebut Brexit masih menjadi perhatian utama mengingat kejadian macet parah di titik itu pada tahun-tahun sebelumnya. Untuk mengantisipasi kemacetan di titik itu, Budi menyiapkan 2 langkah pencegahan.

"Kita siapkan 2 konsep lalu lintas di Brexit untuk mencegah kejadian seperti tahun lalu, yaitu pertama kita fungsikan jalan tersebut sesuai proporsinya karena pada dasarnya ada ruas jalan lain yang bisa dilewati selain jalan tol yakni jalur utara dan jalur selatan. Kedua dengan membatasi jumlah kendaraan yang masuk dan keluar, contohnya jika antrean di Brexit melampaui 2 kilometer maka gerbang sebelumnya akan ditutup, begitu seterusnya sampai di Jakarta," jelas Budi.

Konsep ini disebutnya telah diujicoba pada momen Idul Adha dan Tahun Baru kemarin. "Kita juga akan lihat, apakah tol Brebes-Semarang sudah bisa difungsikan pada saat angkutan lebaran nanti," tuturnya.

Kemudian untuk jumlah penumpang, Budi memprediksi adanya kenaikan sebesar 4,85% dari tahun sebelumnya. Sedangkan jumlah angkutan pribadi mobil mengalami kenaikan sebesar 18,18% dan angkutan motor mengalami kenaikan sebesar 13,92%.

"Jumlah penumpang tahun ini diprediksi akan mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya, sekitar 18 juta menjadi 19 juta dan kita prediksi kenaikan penumpang terbesar pada angkutan lebaran tahun ini melalui udara yaitu sebesar 9,75%," lanjut Budi.

Sementara itu, untuk mendukung kelancaran arus angkutan lebaran, Kemenhub akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait agar pelaksanaan penyelenggaraan angkutan lebaran dapat berjalan dengan baik dan lancar. Beberapa instansi yang terlibat penyelenggaraan angkutan lebaran yaitu, Polri (Korlantas), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kemendagri dan Kemenkes. (nth/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads