"Kita sudah dalami ya, kemudian juga bahwa untuk melakukan revolusi ini itu nanti akan diselenggarakan setelah tanggal 19 April. Setelah pencoblosan, nanti akan baru dilaksanakan, itu sudah direncanakan di situ, terkait dengan pertemuan-pertemuan itu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (3/4/2017).
Menurut Kombes Argo, Muhammad Al-Khaththath atau Gatot Saptono memanfaatkan momentum Pilgub DKI Jakarta untuk aksi makar. Oleh sebab itu, pihaknya sedang mendalami kasus dugaan pemufakatan makar itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menggulingkan pemerintah, lanjut dia mereka membutuhkan dana Rp 3 miliar. Namun pihaknya belum mengetahui dana tersebut untuk kebutuhan dan keperluan apa. Penyidik juga sedang mendalami sumber dana Rp 3 miliar itu.
"Ya sedang kita dalami kembali memang di sana juga disampaikan bahwa untuk menjatuhkan pemerintahan yang sah ini ada dibutuhkan dana Rp 3 miliar, Rp 3 miliar itu pemerintah bisa jatuh, sedang kita dalami kembali," tutur Argo.
(brt/rvk)








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 