"Spanduk provokatif itu bukan sesuatu yang mempersatukan warga. Menurut saya, itu hoax. Saya sudah meminta relawan ikut menurunkan itu. Ya ini merupakan sayangnya dipakai untuk memecah belah kita. Kami hadir untuk mempersatukan," kata Sandiaga di Jalan Tipar Cakung, Cilincing, Jakarta Utara, Senin (3/4/2017).
Sandiaga meminta kepada para warga untuk berdemokrasi secara sehat. Ia mengatakan semua warga harus berlapang dada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga mengatakan telah memonitor para relawannya. Ia mengaku mendapat laporan para relawan saat ini tengah berupaya menurunkan spanduk provokatif tersebut.
"Saya baru monitor para relawan. Mereka diperintahkan melakukan penurunan spanduk di beberapa titik Jakarta," katanya. (fdu/imk)











































