Golkar Bantah Usung Setya Novanto Jadi Cawapres Jokowi

Golkar Bantah Usung Setya Novanto Jadi Cawapres Jokowi

Arief Ikhsanudin - detikNews
Senin, 03 Apr 2017 13:06 WIB
Jumpa pers Partai Golkar (Arief Ikhsanudin/detikcom)
Jakarta - Pengurus Partai Golkar menyebut ada isu yang mengatakan Ketum Golkar Setya Novanto diusung sebagai calon wakil presiden untuk Joko Widodo pada Pilpres 2019. Entah dari mana isu itu berasal, namun isu itu dibantah untuk saat ini.

"Apabila ada pemberitaan mengenai dukungan kepada Pak Setya Novanto sebagai calon wakil presiden, berita tersebut tidak benar. Kami duga ada pihak yang tidak bertanggung jawab yang dimaksudkan untuk membangun opini mendiskreditkan Partai Golkar," ucap Sekjen Partai Golkar Idrus Marham dalam jumpa pers di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (3/4/2017).

Partai Golkar telah memanggil Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) untuk melakukan klarifikasi. Hasilnya, tidak pernah ada pernyataan sikap dari AMPG tentang masalah tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Rapimnas II AMPG tidak pernah memberikan rekomendasi kepada Ketua Umum Partai Golkar menjadi wakil presiden," ucap Idrus.

Terkait masalah calon wakil presiden, Golkar tidak memberikan masukan calon kepada Jokowi. Golkar membebaskan Jokowi memilih sendiri calonnya.

"Terkait siapa yang jadi calon wakil presiden, Partai Golkar menyerahkan sepenuhnya kepada Pak Joko Widodo. Partai Golkar akan terima sepenuhnya yang ditetapkan oleh Bapak Joko Widodo," kata Idrus.

Idrus mengaku saat ini partainya berfokus pada masalah lain. Oleh sebab itu, Golkar tidak lagi memfokuskan diri pada penetapan calon wakil presiden Jokowi.

"Partai Golkar berfokus pada berbagai agenda penting, dan dalam upaya secara khusus memenangkan pilkada. Baik DKI Jakarta, pilkada serentak tahun 2018, maupun pilpres dan pileg 2019," kata Idrus.

Jika terdapat sebaran spanduk Jokowi dengan Setya Novanto, hal itu tidak berarti menunjukkan dukungan Setya Novanto menjadi calon wakil Jokowi. Hal itu adalah instruksi dari partai kepada seluruh elemen partai.

"Rapimnas menetapkan Jokowi sebagai calon presiden. DPP telah lakukan langkah-langkah pemenangan. Pertama sosialisasi. Seluruh perangkat Golkar pasang spanduk, sampai ke kecamatan, sampai ke desa-desa. Fotonya Joko Widodo dan siapa pun yang ada di sampingnya," ujar Idrus.

"Maka, agar jangan ada interpretasi, karena hanya ada dua foto. Di situ hanya ada foto bersama-sama. Kalau memang ada pikiran seperti itu, kita antisipasi," sambungnya. (aik/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads