Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menyebutkan massa akan masuk ke Gedung DPR melalui gorong-gorong. Hal itu sudah ditemukan dalam berbagai rapat atas permufakatan makar.
"Ada tujuh pintu dari hasil rapat itu, ada gorong-gorong nanti lewat situ bisa masuk. Jadi dengan asumsi bahwa jika semua massa sudah masuk gedung DPR, akan kesulitan untuk dikeluarkan. Ini sudah ada pemufakatan 2 sudah ada niat yang dihasilkan daripada rapat itu," kata Kombes Argo di Mapolda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (3/4/2017).
Selain itu, lanjut Argo massa juga berencana menabarakan bus ke pintu gerbang DPR. Sebab, pihaknya telah menelusuri adanya biaya sewa bus untuk aksi itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun polisi belum mengetahui inisiatif rencana tersebut. Ia mengaku sedang terus mendalami kasus dugaan permufakatan makar.
"Ya itu dalam satu rapat pertemuan di situ, kita sudah dalami ya. Kemudian juga bahwa untuk melakukan revolusi ini itu nanti akan di selenggarakan setelah tanggal 19 April, setelah pencoblosan, nanti akan baru dilaksanakan, itu udah direncakan di situ, terkait dengan pertemuan itu," tutur Argo. (asp/asp)