Bertemu Setya Novanto, Ini yang Dibahas Ahok

Jakarta - Cagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menemui Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto di kediamannya. Ada beberapa hal yang dibahas dalam pertemuan tersebut.

Ahok tiba di kediaman Setya Novanto di Jalan Wijaya, Jakarta Selatan, Sabtu (1/4/2017) sekitar pukul 19.01 WIB. Saat tiba, Ahok disambut langsung oleh Novanto, juga ada Sekjen Golkar Idrus Marham serta Ketua DPD Golkar DKI Fayakhun Andriadi.

Ahok dijamu untuk makan malam bersama. Dalam pertemuan tertutup selama satu setengah jam itu, Ahok mengaku membahas dua hal penting.

"Tentu Ketum Golkar, Pak Sekjen dipanggil termasuk Pak Ketua DPD DKI untuk mematangkan besok ada pelatihan saksi khusus untuk Golkar di seluruh TPS di Kemayoran. Ketum (Golkar) akan hadir, diharapkan saya juga akan hadir," kata Ahok usai pertemuan, Sabtu (1/4) malam.

"Kedua pengarahan Pak Sekjen bagaimana untuk memenangkan pertarungan yang begitu pendek, strateginya Pak Sekjen sudah beri tahu kami," tambahnya.

Foto: Nathania Riris Michico/detikcom

Menimpali Ahok, Idrus yang mendampingi Ahok usai pertemuan menyebut pertemuan itu juga untuk menjelaskan berbagai program yang bertujuan mengembangkan islam yang rahmatan lil alamin kepada Ahok. Dalam pertemuan itu Ahok juga mengutarakan keinginannya untuk memajukan Islam di Jakarta.

"Dan sekaligus kita akan menyampaikan kepada masyarakat bahwa meskipun Pak Basuki bukan orang Islam tetapi komitmen dalam rangka untuk memajukan Islam ini sangat besar dan Pak Ahok tadi menyampaikan kepada kita bahwa ia kalau kita ingin DKI Jakarta ini maju maka umat Islam harus kita majukan," tutur Idrus.

Foto: Nathania Riris Michico/detikcom

Menurut Idrus, hal tersebut menjadi penting karena mayoritas warga DKI merupakan Muslim. Untuk itu Idrus memastikan komitmen Ahok untuk memajukan warga muslim di DKI hingga ke tingkat RT dan RW.

"Karena itu ini kita akan sosialisasikan kembali lagi program-program Basuki-Djarot tentang peningkatan umat Islam di DKI Jakarta ini dengan berbagai macam program termasuk program-program yang monumental yang sudah dilaksanakan ini," tambah Idrus.

"Saya kira itu tadi yang tadi kita sampaikan, kita koordinasikan utamanya masalah program Fayakhun (pelatihan saksi) besok jam 15.00 ya," tutup Idrus. (nth/rna)