Dalam video berdurasi 1 menit 19 detik yang diterima detikcom, Jumat (31/3/2017), Megawati mengatakan Pilgub DKI putaran kedua ini sama dengan pilkada yang lain. Karena itu, Pilgub DKI tidak boleh diwarnai isu SARA.
"Kita tidak boleh mempergunakan isu-isu SARA karena kita adalah warga negara bersama dari Negara Kesatuan Republik Indonesia," ucap Megawati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentunya kita harus selalu mengingatkan kepada masing-masing kita bahwa kita bukan sekarang sedang mencari pemimpin agama, tetapi kita sedang mencari pemimpin pemerintahan," ujarnya.
PDIP adalah partai pengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI. Dia mengajak warga Jakarta memenangkan pemimpin pemerintahan yang baik.
"Saya sangat berharap bantulah saya untuk kita bisa memenangkan pada putaran kedua ini, untuk bisa mendapatkan pemimpin pemerintahan yang benar-benar melaksanakan tugasnya sebagai pemimpin yang baik," tutur Megawati. (imk/erd)