Anies: Jika Ditiru, Berarti Programnya Diakui Baik

Pilgub DKI Putaran Kedua

Anies: Jika Ditiru, Berarti Programnya Diakui Baik

Aditya Fajar Indrawan - detikNews
Minggu, 26 Mar 2017 18:53 WIB
Anies di Mampang / Foto: Dok. Times Anies-Sandi
Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, merasa senang jika banyak hal maupun program miliknya ditiru. Karena menurutnya untuk memimpin Jakarta dibutuhkan pengalaman dan pembaruan.

"Misalkan kemarin, pakai peci ditiru, ya Alhamdulillah, dan yang kami tawarkan dua, yaitu pengalaman dan pembaruan," ujar Anies di Restoran Raden Bahari, Mampang, Jakarta Selatan, Minggu (26/3/2017).

Bagi Anies, jika nantinya ide atau gagasannya ditiru itu berarti program yang digagasnya dianggap bagus dan bermanfaat bagi warga DKI Jakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebenarnya jika sesuatu ditiru, berarti programnya kan diakui baik. Enggak mungkin kan yang jelek terus ditiru? Justru ditiru karena programnya bagus dan dianggap bermanfaat bagi warga," jelas Anies.

Seperti diketahui, pasangan Anies-Sandiaga sering melontarkan pernyataan bahwa banyak program mereka yang ditiru oleh Ahok-Djarot. Program tersebut dari Kartu Jakarta Lansia (KJL), integrasi antara TransJakarta dan KWK, hingga Jakarta Creative Hub. Bukan hanya itu, peci yang digunakan oleh Djarot untuk surat suara juga disindir oleh Anies.

Di sisi lain, Ahok mengatakan program-program yang dia bawa selama masa kampanye Pilgub DKI adalah program yang sudah ia kerjakan selama menjadi kepala daerah di Jakarta. Bahkan Ahok juga menyindir apa yang sudah dia kerjakan selama ini dilakukan sebelum Anies-Sandiaga maju sebagai cagub-cawagub.

"Sekarang gue (saya) tanya, waktu gue (saya) kerjain itu semua dia sudah sebagai cagub apa belum. Kalau gitu, siapa yang jiplak siapa?" kata Ahok setelah menemui warga yang sakit di Koja, Jakarta Utara, Jumat (24/3/2017).

"Aku sudah kerjakan empat tahun," ucapnya. (adf/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads