WN Jepang Inao Jiro yang Bunuh Diri Adalah Manajer JKT48

Jakarta - Polisi telah memeriksa 3 orang terkait dengan tewasnya Inao Jiro, seorang warga negara Jepang. Jiro diketahui sebagai salah satu manajer idol group JKT48.

Data tersebut didasari kartu izin tinggal terbatas elektronik (e-Kitas) Jiro yang diperoleh detikcom, Rabu (22/3/2017). Dalam kartu tersebut tertulis nama Inao Jiro, yang lahir 48 tahun silam.

Sehari-hari Jiro diketahui sebagai salah satu manajer JKT48 yang kerap menyampaikan pengumuman kepada fans. Terakhir, Jiro menyampaikan pengumuman saat event handshake pada 4 Maret 2017.

Inao Jiro atau biasa disapa Jiro San ditemukan gantung diri di kamar mandi rumahnya pada Selasa (21/3) sore. Jiro pertama kali ditemukan oleh istri dan pembantunya. Jiro sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.

Petugas keamanan di rumah Jiro membenarkan bahwa Jiro merupakan manajer JKT48. "Iya benar, dia manajer JKT48," tutur petugas yang tak mau disebut namanya itu.


Baca juga: WN Jepang Inao Jiro Bunuh Diri, Polisi Periksa 3 Saksi

Sejauh ini polisi telah memeriksa 3 saksi, yang terdiri dari petugas keamanan dan pembantu. Pihak keluarga sendiri belum dapat dimintai keterangan karena shock.

"Dari luar keluarga (ada) yang sudah kita periksa, security, warga sekitar. Untuk keluarga masih shock," kata Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander, Rabu (21/3). (aik/dhn)