Djarot Apresiasi Penurunan Ratusan Spanduk Tolak Salatkan Jenazah

Djarot Apresiasi Penurunan Ratusan Spanduk Tolak Salatkan Jenazah

Nathania Riris Michico - detikNews
Senin, 13 Mar 2017 13:21 WIB
Foto: Kanavino Ahmad Rizqo/detikcom
Jakarta - Pemprov DKI telah mencopot 147 spanduk yang berisi penolakan menyalatkan jenazah pendukung penista agama dan sejenis. Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku mengapresiasi tindakan Pemprov tersebut.

"Saya suka itu, tegas itu kami dorong semuanya. Seharusnya ulama tokoh agama turun tangan paling tidak memberikan imbauan. Kepolisian, Pemprov turun tangan," kata Djarot setelah menjumpai warga di Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (13/3/2017).

Secara tegas, Djarot mengimbau agar kasus serupa tak terulang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Beri imbauan dong, jangan dong, sehingga kasus Nenek Hindun, kasus Pondok Pinang nggak terulang lagi," cetusnya.

Dia menilai masyarakat di Jakarta merupakan masyarakat yang plural, yang artinya terdiri dari berbagai kebudayaan dan latar belakang sehingga tidak bisa dipaksa mengikuti sebuah ideologi tertentu. Untuk itu, Djarot kembali mengingatkan warga Jakarta bahwa penolakan terhadap warga atas nama suatu agama tertentu bukanlah hal yang benar.

"Dan kita sudah sepakati negara kita negara Pancasila, ideologi Pancasila ingat ya bahwa ini tidak bisa, ini bertentangan. Kalau itu ditetapkan di Aceh ya nggak apa-apa, ini Jakarta loh," tutupnya.


(nth/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads