Sandiaga: 7 Persen Suara Kami Hilang karena Hoax

Pilgub DKI Putaran Kedua

Sandiaga: 7 Persen Suara Kami Hilang karena Hoax

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Jumat, 10 Mar 2017 17:57 WIB
Sandiaga: 7 Persen Suara Kami Hilang karena Hoax
Foto: Sandiaga Uno (Muhammad Fida Ul Haq/detikcom)
Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berjanji akan meneruskan program pemerintah daerah yang sudah baik. Sandiaga mengaku sering difitnah dan mengakibatkan hampir 7 persen suaranya hilang di putaran pertama.

"Kita sering difitnah, hampir 7 persen suara kita hilang karena hoax bahwa kalau Anies-Sandi terpilih KJP dihapus, bapak-ibu harus yakin KJP akan terus ada, kebijakan itu terus bersama kita, KJS juga akan ditambah fasilitasnya, bisa diambil tunai," kata Sandiaga kepada relawan Aswaja di Jalan Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (10/3/2017).

Sandiaga menilai semua kebijakan Pemprov DKI yang baik harus terus dilanjutkan siapapun gubernurnya. Ia mengatakan tidak keberatan melanjutkan program pemerintah yang sudah baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nggak masalah, kita harus akui apa yang sudah bagus. Harus dilanjutkan seperti KJP lanjutkan, pendidikan perlu tuntas, gratis dan berkualitas. Pekerjaan, transportasi sudah bagus sekarang kita teruskan," kata Sandiaga.

Terkait program tiket terusan Rp 5.000, Sandiaga menjelaskan akan mengintegrasikan dengan semua angkutan. Program OK Otrip tersebut, menurut Sandiaga, akan lebih lengkap daripada hanya sekedar TransJ.

"Kita ada OK OTrip, kita akan integrasikan dengan semua, bukan hanya fisik tapi training bagi pengemudi. Integrasikan dengan karcis terusan Rp 5.000 bisa ke mana-mana, sehingga angkot bisa dijadikan sarana pengumpan," katanya.

"Tak hanya lewat TransJakarta saja, kalau sampai bawah sambung pakai angkot dan sebagainya sampai. Kan kalau Transjakarta bisa sampai Rp 15 ribu, tapi pakai OK OTrip Rp 5.000 semua," ujarnya.

(fdu/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads