Demokrat: Pertemuan Jokowi dan SBY Beyond the Politic

Demokrat: Pertemuan Jokowi dan SBY Beyond the Politic

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Jumat, 10 Mar 2017 06:08 WIB
Foto: Anung/SBY Centre
Jakarta - Partai Demokrat (PD) menyebut pertemuan singkat antara ketua umumnya yang juga Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Presiden Joko Widodo berlangsung singkat namun penuh makna. Pertemuan itu, disebut PD, 'Beyond the Politic' atau lebih dari sekadar soal politik.

"Alhamdulillah pertemuan antara presiden ke-7 Pak Jokowi dan presiden ke-6 Pak SBY telah berlangsung tadi siang. Meski sangat singkat, tidak sampai 1 jam dan tidak ada makan siang, hanya camilan lumpia, tetapi intinya sangat besar, beyond the politic," ujar Wakil Ketua Umum PD Roy Suryo melalui pesan singkat kepada detikcom, Kamis (9/3/2017) malam.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertemuan lebih kepada proses estafet bangsa ini ke depan dan mengedepankan klarifikasi atau tabayun atas berbagai hal selama ini. Jadi bukan hanya soal politik, apalagi soal Pilkada DKI Jakarta, terlalu kecil kalau pertemuan kedua bapak bangsa tersebut hanya soal-soal itu," imbuhnya.

Pertemuan tersebut, kata Roy, bukan juga membicarakan soal kemungkinan PD masuk sebagai partai pendukung pemerintah. PD, katanya, sudah berkomitmen menjadi partai penyeimbang.

"Jadi juga bukan membicarakan apakah PD akan 'masuk' ke pemerintahan, sama sekali tidak, sudah firm PD tetap selak (partai tengah) dan 'penyeimbang'," jelas Roy.

Demokrat: Pertemuan Jokowi dan SBY Beyond the PoliticFoto: Anung/SBY Centre
Pertemuan SBY dengan Jokowi ini disebutnya akan menghasilkan sesuatu yang baik bagi bangsa Indonesia ke depan. Presiden Jokowi, kata Roy, adalah orang yang baik, begitu pula SBY.

Roy sendiri berada di Istana saat pertemuan kedua tokoh bangsa itu terjadi. Namun Roy, yang menyebut diri sebagai 'prajurit', saat pertemuan hanya berada di halaman Istana sembari mengobrol kecil dengan para pewarta.

"Kebetulan saya mengenal baik Pak Jokowi ketika masih menjadi Wali Kota Solo, zaman mobil Esemka dulu, dan sekarang mengenal sangat baik Pak SBY, keduanya adalah orang baik di bangsa ini," sebut mantan Menpora tersebut.

"Jadi kalau orang baik Presiden RI ke-6 dan orang baik Presiden RI ke-7 sudah bertemu, insyaallah hasilnya baik bagi bangsa ini ke depan, bukan hanya soal masuk atau tidak di pemerintahan," tambah Roy. (gbr/elz)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads