"Kan dia sudah minta maaf. Nggak benar itu ya (soal Zakir Naik yang terlibat dengan ISIS). (Soal cuitan) tidak akan melapor (ke polisi)," ujarnya saat ditemui di JCC, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa, (7/3/2017).
JK mengungkapkan pertemuannya dengan Zakir Naik bukanlah hal yang perlu dipermasalahkan. Sebab, ia banyak bertemu dengan ulama yang datang ke Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau Anda punya Facebook, kemudian di-like, kalau dikira baik, ya dia diam. Masak kalau diam yang punya posting-an mesti ditangkap. Bagaimana caranya dia cuma menghargai dengan jempol, kemudian dia membuat masalah, ini orang kenapa ditangkap," tambahnya.
Beberapa waktu lalu, Ernest Prakasa dalam Twitter-nya @ernestprakasa mencuit, "Berkaitan dgn twit saya ttg Zakir Naik & ISIS, berikut adalah salah satu artikel yg saya kutip," diikuti tautan situs yang menjadi sumbernya.
Dia menyebutkan artikel dalam sumber tersebut melacak aliran dana dari Zakir Naik ke salah seorang anggota ISIS di Suriah. Aliran dana ini dikatakan terkait teror bom di Dhaka.
Cuitan itu menuai reaksi dari netizen. Ernest meminta maaf dan telah menghapus kicauannya soal Zakir Naik tersebut. (lkw/nkn)