Iriana Jokowi Dapat Ikat Kepala Afrika dari Ibu Negara Afsel

Jakarta - Istri Presiden Jokowi, Iriana, menjamu para istri kepala negara dan kepala pemerintahan sejumlah negara dengan ramah. Bahkan di sela rangkaian kegiatan jamuan, Iriana sempat mengajari para istri pemimpin luar negeri itu cara mengenakan kerudung.

Kegiatan ini berlangsung di Istana Bogor, Jl Ir H Juanda, Jawa Barat, Selasa (7/4/2017). Kegiatan ini merupakan aktivitas para istri dari suami yang sedang mengikuti konferensi tingkat tinggi Indian Ocean Rim Association (IORA) 2017.

Foto: Iriana Jokowi Dapat Ikat Kepala Afrika (Jati-detikcom)

Iriana mengenakan kebaya merah dan para tamunya mengenakan busana sesuai kebiasaan masing-masing. Istri dari Wakil Perdana Menteri Somalia, Suleikha Ghalinle Osman, mengenakan busana Muslimah bercorak kuning dan cokelat.

Istri Wakil Perdana Menteri Singapura, Chew Poh Yim, mengenakan cheongsam khas Tionghoa. Mwanamwena Shein, istri Wakil Presiden Tanzania, mengenakan kerudung putih dan baju abu-abu. Bongi Ngema-Zuma, istri Presiden Afrika Selatan, mengenakan baju merah bermotif sulur, lengkap dengan doek atau dukus yakni semacam ikat kepala perempuan khas Afrika.

Di paruh akhir acara, mereka mengadakan pertemuan tertutup. Istri Wakil Menteri Luar Negeri RI, Yasmin Sukmawira Fachir, mengungkapkan dalam pertemuan itu Iriana mengadakan semacam tutorial sederhana tentang cara mengenakan kerudung.

"Ibu (Iriana) memperkenalkan cara memakai kerudung kita," kata Yasmin usai Iriana mengantar para tamu itu ke depan mobil masing-masing, satu per satu, untuk meninggalkan lokasi.

Usai Iriana memperkenalkan cara memakai kerudung, Bongi Ngema-Zuma merespons dengan cara mengajari Iriana memakai penutup kepala khas Afrika seperti yang sedang dia kenakan. Bongi Ngema mempraktikkan langsung ke Iriana.

"Ibu juga diajari memakai tutup kepala Afrika Selatan. Kainnya dari kita, batik," kata Yasmin.

Foto: Iriana Jokowi Dapat Ikat Kepala Afrika (Jati-detikcom)

Itulah mengapa saat keluar dari Gedung Induk untuk melepas para tamu pulang, Iriana nampak mengenakan kain ikat kepala berwarna abu-abu corak warna putih. Dia pelan menuntun satu persatu tamu menuruni 15 anak tangga berlapis karpet merah.

Usai itu, Iriana meninggalkan gedung induk Istana Bogor, naik mobil golf. Yasmin menjelaskan, para tamu punya kesan yang baik terkait kegiatan ini.

"Bahkan yang dari Somalia bilang, kayaknya saya mau kembali lagi ke Indonesia," kata Yasmin.

Acara itu disiapkan sejak dua hingga tiga hari lalu. Soal makanan, para tamu disuguhi asinan dan sup sebagai makanan pembuka. Untuk hidangan utama, Istana menyajikan masakan sate lilit, udang, ikan, nasi merah, dan nasi putih. (dnu/rvk)