Kisah 14 Hari Masjid Istiqlal Siapkan Lift untuk Raja Salman

Kunjungan Raja Salman

Kisah 14 Hari Masjid Istiqlal Siapkan Lift untuk Raja Salman

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Jumat, 03 Mar 2017 11:16 WIB
Raja Salman tiba di Masjid Istiqlal, Jakarta. Didampingi Presiden Joko Widodo. (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Ada cerita menarik terkait dengan persiapan Masjid Istiqlal menyambut kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz, yang berkunjung ke Indonesia pada 1-9 Maret ini. Pengurus harus menyiapkan lift karena sang raja yang sudah sepuh ingin mengelilingi masjid rancangan Frederich Silaban itu.

Seperti apa ceritanya?

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengatakan kabar bahwa Raja Salman akan singgah di masjid terbesar se-Asia Tenggara itu baru diterima 28 hari menjelang kedatangan pemimpin Arab Saudi berusia 81 tahun tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kisah 14 Hari  Masjid Istiqlal Siapkan Lift untuk Raja SalmanFoto: Ari Saputra/detikcom


Dua puluh delapan hari menjelang kedatangan Raja Salman, tim advance datang untuk mengecek kesiapan Masjid Istiqlal. Berhubung Raja Salman ingin mengelilingi Istiqlal, tim advance menyarankan pengurus menyediakan lift.

"Jadi tim advance kan datang untuk mengecek kesiapan Masjid Istiqlal. Harus ada lift untuk Raja Salman kalau mau berkeliling," tutur Nasaruddin saat berbincang dengan detikcom, Kamis (2/3/2017) malam.

Pengurus masjid pun harus berpikir keras untuk menyediakan lift dalam waktu yang singkat. Nasaruddin tahu bahwa untuk memasang lift perlu waktu lebih dari 28 hari. Selain soal waktu, biaya menjadi persoalan berikutnya.

Menurut Nasaruddin, tak mungkin mengajukan permintaan dana ke APBN untuk membangun lift Istiqlal karena belum saatnya mencairkan dana pada awal tahun. Lalu dia terpikir menghubungi pihak yang pasti bisa membantu, yakni Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno.



"Keesokan harinya saya ke Ibu Menteri, Ibu Rini (Menteri BUMN Rini Soemarno). Kalau Menteri BUMN kan bisa langsung ada dana untuk membantu," kata Nasaruddin.

Gayung pun bersambut. Saat itu Rini memanggil salah satu deputi di kementeriannya. Deputi tersebut lalu memberi usul agar menghubungi BUMN di bidang pembangunan.

"Ketemulah Waskita Karya. Lalu kemudian Waskita Karya bertanya, 'Mau berapa lantai', dia bilang kalau 28 hari hanya bisa untuk 1 lantai saja. Lalu saya bilang, yang penting bisa untuk Raja Salman naik ke ruang utama," tutur Nasaruddin.

Akhirnya lift jadi dan dikerjakan dalam 14 hari saja. Nasaruddin amat terkesan atas proses pengerjaan yang cepat dan hasilnya maksimal.

"Liftnya bagus," ungkap Nasaruddin.

Pada Kamis kemarin, Raja Salman berkunjung ke Masjid Istiqlal. Selain melaksanakan salat sunah, Raja Salman sempat berkeliling Masjid Istiqlal. Selama mengelilingi masjid, Raja Salman tak henti-hentinya mendaras ayat suci. (bpn/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads