Saat pertama kali bertemu dengan Ahok, Reja langsung menyerahkan hasil karyanya tersebut. Ahok, yang mendapat miniatur Monas tersebut, awalnya bingung atas apa yang dibuat oleh Reja.
"Ini dibuat dari apa?" tanya Ahok kepada Reja di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (3/3/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada Ahok, Reja curhat meminta tolong agar bisa menjadi pekerja harian lepas (PHL) Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (pasukan oranye). Dia mengaku sudah pernah mendaftar dan mengikuti tes, namun tidak diterima.
"Mau minta tolong Pak mau jadi PHL biar buat pelatihan, warga Jakarta yang tinggal di rusun ada kerjaan nilai tambah buat mereka," tutur Reja.
"Soalnya kemarin sempat daftar ngelamar ke Sudin Kebersihan, tapi tidak lulus," lanjutnya.
Ahok, yang mendengar permintaan dari Reja, mengatakan anak buahnya akan menindaklanjuti permintaan tersebut. "Nanti bawahan saya yang urus ya," ujar Ahok.
Kepada wartawan, Reja mengaku miniatur Monas yang diberikan kepada Ahok seharga Rp 300 ribu. Selain miniatur Monas, beberapa bentuk bisa dia buat.
"Tempat tisu, tempat pensil, miniatur motor, miniatur kapal, dan miniatur perahu bisa saya buat. Kalau yang Monas itu pengerjaannya kurang-lebih satu bulan," tutur Reja. (bis/rvk)











































