Gus Dur Persoalkan Pembaiatan Ma'ruf Amin oleh Kiai Sepuh

Semarang - Gus Dur mempermasalahkan pembaiatan yang dilakukan sejumlah kiai sepuh di Demak terhadap KH Ma'ruf Amin sebagai calon ketua Dewan Syuro PKB. Pembaiatan tidak dikenal dalam sistem kepartaian di PKB.Penegasan Ketua Dewan Syuro PKB ini disampaikan sebelum agenda pemandangan umum digelar di Gedung Poncowati, Hotel Patra Jasa, Jl Sisingamangaraja, Semarang, Minggu (17/4/2005).Pengangkatan anggota PKB melalui Baiat tidak dibenarkan dalam PKB. Kegiatan ini telah dilakukan sejumlah kiai sepuh di Pondok Pesantren (ponpes) Futuhiyah, Mranggen, Demak. "Pengangkatan seseorang dengan baiat tidak dikenal di partai kita, para kiai yang kemarin melakukan baiat dan segala macamnya itu kan kurang pengalaman," tegas Gus Dur. Tugas pokok didirikannya PKB adalah menyejahterakan bangsa Indonesia dalam waktu yang cepat. Tujuan mulia itu tidak boleh luntur oleh masalah lain yang tidak penting."Kita lebih cenderung bersatu daripada ribut. Jangan sampai hilang tujuan kita hanya karena masalah-masalah kecil," tutur Gus Dur.Sabtu (16/4/2005), ada pembaiatan di Pondok Pesantren Futuhiyyah oleh para kiai sepuh terhadap KH Ma'ruf Amin sebagai calon Ketua Dewan Syuro PKB. Kiai-kiai itu antara lain KH Ubaidillah Faqih, KH Muhaiminan Gunardo, dan KH Mas Subadar. (ism/)