Brigjen Nur Alamsyah Jabat Komandan Pasmar-2 Marinir

Jakarta - Tongkat kepemimpinan Pasukan Marinir (Pasmar) 2, yang bermarkas di Jakarta, berganti dari Brigjen Widodo Dwi Purwanto ke Brigjen Nur Alamsyah. Serah-terima jabatan Komandan Pasmar-2 dipimpin langsung oleh Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen RM Trusono.

Pelaksanaan sertijab digelar di Bhumi Marinir Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2017). Acara serah-terima dihadiri ribuan personel Marinir lengkap dengan sejumlah peralatan tempur Pasmar-2. Sertijab pun ditandai dengan penyematan tanda jabatan, penyerahan Dhuaja, dan penyerahan tongkat komando jabatan Komandan Pasmar-2.

Saat menyampaikan pidatonya, Dankormar Mayjen Trusono mengingatkan, Pasmar-2 merupakan Komando Pelaksana Korps Marinir yang berkedudukan langsung di bawah Dankormar. Tugas pokoknya adalah membina kemampuan dan menyiapkan kekuatan tempur unsur-unsur dalam melaksanakan operasi pendaratan amfibi, pertahanan pangkalan TNI AL, operasi pertahanan pantai di pulau-pulau strategis, serta tugas-tugas operasi lainnya.

Foto: Dok. Korps Marinir

"Mengacu pada tugas pokok tersebut, prajurit Pasmar-2 telah mampu menunjukkan dedikasi dan prestasi yang membanggakan, baik dalam mengemban penugasan nasional maupun skala internasional dalam rangka menegakkan kedaulatan dan implementasinya dalam menjaga keamanan dan ketertiban dunia," ujar Trusono saat upacara sertijab Danpasmar-2 seperti tertulis dalam keterangan Korps Marinir, Selasa (28/2/2017).

Sebelum menjadi Danpasmar-2, Nur Alamsyah merupakan Komandan Sektor United Nations Mission in Darfur (Unamid) Sudan. Sebelum bergabung dengan misi perdamaian PBB itu, ia pernah menjabat Asisten Operasi Dankormar.

Alumnus AAL 1989 tersebut juga pernah menjadi komandan pasukan elite antiteror Denjaka. Selama masa penugasannya di Marinir, Nur Alamsyah memang sebagian besar menghabiskan masa tugasnya di lingkungan pasukan khusus. Termasuk menjabat Komandan Batalion Intai Amfibi (Yontaifib) 2 Marinir yang bermarkas di Jakarta pada 2008 dan Komandan Yontaifib-1 Marinir yang bermarkas di Surabaya pada periode 2008-2009.

Foto: Dok. Korps Marinir

Untuk tugas kali ini, Nur Alamsyah menggantikan Brigjen Widodo DP yang punya tugas baru. Widodo kini menempati jabatan sebagai Kepala Staf Garnisun Tetap (Kasgartap) III di Surabaya.

Pada kesempatan sertijab itu, Dankormar berharap agar latar belakang pengalaman, pendidikan, dan penugasan di berbagai bidang bisa menjadi modal bagi Nur Alamsyah memimpin Pasmar-2. Sekaligus, kata Trusono, agar dapat memantapkan soliditas dan kerja sama internal maupun dengan unsur-unsur di luar korps. Baik sesama TNI AL, TNI, Polri, dan juga aparatur pemerintah daerah.

"Serta meningkatkan kepekaan terhadap keadaan dan situasi yang terjadi pada prajurit dan keluarganya, sekaligus mewujudkan visi Korps Marinir yang profesional, berkarakter, dan dicintai rakyat," ucapnya. (elz/fdn)