Driver Go-Jek dan Becak Motor Terlibat Keributan Dekat Kampus USU

Driver Go-Jek dan Becak Motor Terlibat Keributan Dekat Kampus USU

Jefris Santama - detikNews
Sabtu, 25 Feb 2017 12:26 WIB
Ilustrasi (Mindra Purnomo/detikcom)
Medan - Keributan driver Go-Jek dengan pengemudi becak motor (betor) di dekat kampus Universitas Sumatera Utara (USU), Medan, Sumatera Utara, ramai dibahas di media sosial. Dalam peristiwa ini, sejumlah orang dari masing-masing kedua belah pihak itu terluka.

Kapolsek Medan Baru Kompol Ronni Bonic membenarkan adanya peristiwa itu. "(Keributan) di kawasan USU, Jalan Dr Mansyur," katanya saat dihubungi detikcom, Sabtu (25/2/2017).

Kompol Ronni mengatakan pihaknya masih mendalami kasus ini, "Korban ada yang dari Go-Jek dan betor. Ada beberapa yang luka memar di wajah. Saksi kita periksa, masih didalami," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolrestabes Medan Kombes Sandi Nugroho menyampaikan hal senada. Dia mengatakan keributan itu terjadi pada Jumat (24/2) di Jalan Dr Mansyur, Medan. Kejadian bermula saat pengemudi Go-Jek melintas di lokasi itu.

"Ada kesalahpahaman antara Go-Jek dan betor. Go-Jek diberhentikan. Kemudian terjadi keributan di antara mereka. Setelah itu, kita amankan di Polsek Medan Baru," kata Sandi kepada detikcom, Sabtu (25/2/2017).

Sandi menerangkan siapa saja yang membuat keributan dan melanggar hukum akan ditindak oleh pihak kepolisian. Ia menginginkan situasi di Kota Medan aman dan kondusif.

"Kita sudah bilang, yang melanggar hukum kita tindak. Kemarin sudah ada kesepakatan antara Go-Jek dan betor untuk saling mengerti. Mungkin Go-Jek sudah saling ngerti, kan online. Mungkin betor sebagian saja, maka saya bilang ke koordinator betornya untuk sosialisasikan ke betor lainnya, agar tidak ada salah paham. Sama-sama saling menghargai," jelasnya. (hri/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads