"Kita lihat di situ ada tawuran pelajar antara SMK Adiluhur dan SMK Bina Kandung. Terlihat ada pembacokan yang dilakukan anak SMA itu. Korban 1, yang tergeletak di jalan, kita bawa ke Rumah Sakit Kramat Jati dan meninggal di perjalanan," terang Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (24/2/2017).
Korban diketahui bernama Ahmad Andika Baskara (17), siswa SMK Bina Kandung, Lenteng Agung, Jaksel. Korban tercatat sebagai warga Lenteng Agung, Jaksel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini Polres Jaktim masih mengejar pelaku. "Jadi saat ini posisinya mengejar pelaku yang melakukan pembacokan di dalam video," imbuhnya.
Pelaku diperkirakan berjumlah lebih dari dua orang dan saat ini masih terus diselidiki oleh Polres Jaktim.
Soal penyebab tawuran, polisi juga masih menyelidikinya. Tawuran diketahui terjadi secara riba-tiba.
"Kita belum dapat info alasan tawuran. Yang terpenting bahwa mereka ini tiba-tiba langsung masuk flyover, lalu tawuran," lanjutnya.
Polisi juga tengah mencari orang yang merekam kejadian itu dan meng-upload-nya ke YouTube.
Sedangkan, Kapolres Jakarta Timur Kombes Agung Budijono mengatakan pihaknya masih memanggil sejumlah saksi-saksi.
"Masih proses penyidikan. Kita panggil saksi-saksi (tawuran) yang kita perlukan aja. Sudah kita panggil. syukur-syukur hari ini atau besok bisa selesai," ujar Kombes Agung Budijono saat dikonfirmasi terpisah. (mei/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini