Sapi Desa Telok untuk Nikah Gaib Panglima Burung-Nyi Roro Kidul

Jakarta - Entah bagaimana memahami pernikahan gaib. Namun faktanya, persiapan untuk acara gaib itu digelar secara fisik di Desa Telok, Kecamatan Katingan Tengah, Katingan, Kalimantan Tengah.

Mereka mempersiapkan ritual pernikahan antara Panglima Burung dan Sri Baruno Prameswari. Nama terakhir disebut-sebut sebagai titisan Nyi Roro Kidul, sosok mitologis dari Jawa. Seekor sapi disiapkan untuk acara yang digelar sesuai ritual adat suku Dayak dalam pernikahan itu.

"Sudah disiapkan sapi, katanya mau memotong sapi untuk pernikahan itu," ujar Kapolres Katingan AKBP Tato Pamungkas kepada detikcom, Kamis (23/2/2017).

Tato menjelaskan, Isay Djudae selaku damang kepala adat Kecamatan Katingan Tengah telah melakukan tenung untuk ritual tersebut. Tenung adalah tradisi suku Dayak untuk berkomunikasi dengan roh halus.

Ritual tenung itu mengundang mantri adat Desa Telok, Desa Mirah Kalanaman, dan Desa Tumbang Manggu. Hasil tenung itu menyebutkan bahwa pernikahan tersebut harus dilaksanakan di rumah damang kepala adat Kecamatan Katingan Tengah, dengan sejumlah sesajen, di antaranya sapi, babi, ayam, dan lain-lain.

"Ibu Retno, yang mengaku utusan Sri Baruno, sudah menyerahkan sejumlah uang untuk membeli keperluan persiapan ritual pernikahan tersebut," sambungnya.

Kabar rencana pernikahan tersebut beredar santer di lingkungan masyarakat sekitar. Pernikahan yang akan digelar secara gaib itu rencananya dilakukan tanggal 28 Februari 2017. (mei/dnu)