"Saya tidak jadi terbang karena sudah terlambat 3 jam. Tadi di bandara banyak penumpang yang protes ke pihak Sriwijaya karena delay-nya terlalu lama dan tidak diberi kepastian," kata pembaca detikcom, Nickholas, ketika dikonfirmasi, Rabu (22/2/2017).
Nickholas, yang juga merupakan salah satu penumpang, mengatakan seharusnya pesawat terbang dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada pukul 18.35 WIB. Namun hingga pukul 21.00 WIB belum ada kepastian. Karena itu, dia memilih mengembalikan tiket pesawat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikonfirmasi terpisah, petugas call center Sriwijaya Air, Vicky, mengatakan penumpang pesawat akhirnya dapat terbang. Hal ini ditandai dengan data penumpang yang boarding (masuk) ke dalam pesawat.
"Sudah ada penumpang yang boarding pukul 21.30 WIB. Sekarang sudah terbang pesawatnya," ujarnya.
Vicky tidak menjelaskan mengenai keterlambatan yang terjadi. Ia mengatakan pihak maskapai tetap memberikan kompensasi kepada penumpang.
"Masalah delay kurang mengetahui karena itu dari pihak bandara. Penerbangan terakhir menuju Bandara Juanda biasa jam 21.00 WIB sudah ditutup. Tapi, karena ada penerbangan terakhir, mungkin akan menunggu pesawat terakhir datang," ucap Vicky. (jbr/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini