Menurut pria yang karib disapa Emil itu, lima butir deklarasi tersebut dijadikan landasan berpikir dan mengelola media, melahirkan keharmonisan, dan perdamaian dunia.
"Bandung adalah kota yang memberikan pesan, pesan hari ini adalah perdamaian melalui media. Ingat Bandung, ingat perdamaian melalui media," ucap Emil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut isi dari 5 butir deklarasi 'Media World Harmony' From Bandung to The World.
1. Humanity
Humanity is a universal value that can become a foundation of world harmony. The media has become an important means of delivering humanitarian messages.
2. Responsibility
The media is responsible for every message that it delivers because every message can have an impact, whether good or bad.
3. Friendship
The media is a means to strengthen friendships, not the other way around.
4. Enlightenment
Through the messages and news that they publish/broadcast, media should offer enlightenment, hope and positive values, and encourage people to be better.
5. Harmony
The media safeguards values that promote harmony.
Dalam Bahasa Indonesia:
1. Humanity
Kemanusiaan merupakan nilai universal yg menjadi landasan. Media menjadi sarana penting untuk mengabarkan pesan kemanusiaan.
2. Responsibility
Media bertanggung jawab atas setiap pesan yang disampaikan, karena setiap pesan dapat menimbulkan akibat; baik maupun buruk
3. Friendship
Media adalah alat untuk mempererat rasa persaudaraan, bukan sebaliknya
4. Enlightment
Melalui pesan dan kabar yang disiarkan, media seyogyanya memberikan pencerahan, harapan, nilai-nilai positif dan mendorong orang menjadi lebih baik
5. Harmony
Media menjaga nilai-nilai untuk mewujudkan keserasian, kerukunan dan keselarasan
IBRAF dibuka oleh Menkominfo Rudiantara dan dihadiri Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Ketua KPI Yuliandre Darwis, Sekjen IBRAF Hamit Ersoy dan beberapa tokoh-tokoh broadcasting dari Indonesia maupun dunia, delegasi ketua regulator penyiaran, dan akademisi. (avi/try)