Ahok Didampingi PNS Terima Aduan, Djarot: Supaya Segera Dieksekusi

Jakarta - Staf di sejumlah biro Pemprov DKI Jakarta kini ikut mendampingi atau menggantikan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menerima aduan warga di Balai Kota. Wagub DKI Djarot Saiful Hidayat menyebut pendampingan dilakukan untuk mempercepat tindak lanjut atas aduan warga.

"Jadi kemarin waktu rapim sudah disampaikan pengaduan warga sekarang tidak hanya ditangani oleh Pak Gubernur, tetapi juga ditangani oleh Biro Tapem (Tata Pemerintahan) yang ditunjuk untuk segera dieksekusi," kata Djarot di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (22/2/2017).

Pada hari ini, Ahok memang tidak menerima langsung aduan warga di Balai Kota karena menghadiri agenda lain. Tapi sejumlah PNS menggantikan Ahok untuk mencatat keluhan warga.

"Itu memang Pak Ahok langsung, tapi harus didampingi oleh biro-biro terkait untuk eksekusinya. Kebetulan hari ini Pak Ahok lagi ada tugas keluar, tapi tetap jalan," tambahnya.

Biro yang ditunjuk untuk menangani aduan warga antara lain Biro Tata Pemerintahan (Tapem) serta Biro Informasi dan Komunikasi (Infokom). Dia memastikan Ahok tetap mau menerima aduan langsung dari warga seperti biasa.

"Mau dong (terima aduan langsung), karena kan itu kan program kita. Mau dong. Mau jam berapa? Jam 6 pagi? Jam 7 pagi? Ya boleh," ujarnya. (nth/fdn)