Kegiatan yang pada jadwalnya dibuka pukul 06.30 WIB ini harus ditunda pembukaannya karena kondisi cuaca yang kurang cerah. Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat yang dijadwalkan untuk membuka acara juga terlihat baru hadir sekitar pukul 07.15 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Saat ditemui oleh media, Djarot mengungkapkan bahwa kegiatan Gold Parade ini adalah bentuk kepedulian kepada anak-anak penderita kanker. Dia mengingatkan bahwa anak-anak tersebut perlu kepedulian semua pihak.
"Ya inikan acara yang peduli kepada anak-anak. Saya ingin katakan bahwa semua penderita, anak-anak itu adalah anak-anak kita juga. Maka bisa menimpa anak kita juga," ujarnya pada kegiatan yang berlangsung di FX Sudirman, Senayan, Jakarta, Minggu (19/2/2017).
Dia mengatakan bahwa langkah preventif atau pencegahan sangat penting dalam menangani penyakit kanker. Dia juga menyebut beberapa program pencegahan kanker.
"Oleh karena itu kita mengadakan tindakan-tindakan preventif, tindakan prevensif lebih penting. Untuk program, kita sudah jalankan vaksin serviks untuk seluruh siswi-siswi dikelas 5 SD baik negeri, swasta maupun madrasah. Kita harapkan betul itu (vaksin) bisa bertahan 15 tahun, supaya mereka bebas dari kanker serviks," jelasnya.
![]() |
Djarot menambahkan bahwa untuk ibu-ibu juga ada program Iva test yang ada di puskesmas. Selain dia, dia terus menekankan pentingnya langkah preventif atau pencegahan dan komitmen untuk mengurus anak-anak penderita kanker tersebut.
"Untuk ibu-ibunya kita ada iva tes, adanya dipuskesmas. Oleh karena itu pencegahan itu jauh lebih penting, kalau yang sudah terkena kita urusin. Terutama dengan banyak yayasan untuk mengurusi mereka," katanya.
Selain itu, Djarot menambahkan bahwa akan membantu menyediakan obat para penderita kanker. Dia memberikan semangat kepada para orang tua yang anaknya terkena kanker dengan menyampaikan agar selalu sabar.
![]() |
"Termasuk tadi ada yang terkena kanker mata, kanker darah, karena obatnya susah kita akan bantu untuk menyediakannya daan saya minta orangtuanya bisa sabar untuk mengurusi anaknya yang terkena kanker," katanya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Menteri Kesehatan RI Nila Djuwita dan beberapa pengisi acara seperti Grup Band Nidji, Duta Cinta dan Penyanyi Sheryl. Beberapa yayasan seperti Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI), Cancer Buster Community (CBC) juga turut terlibat dalam kegiatan ini. (jor/jor)