Warga Lombok Dideportasi dari Jepang karena Diduga akan Masuk ISIS

Warga Lombok Dideportasi dari Jepang karena Diduga akan Masuk ISIS

Bartanius Dony - detikNews
Jumat, 17 Feb 2017 13:22 WIB
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul (Bartanius Dony A/detikcom)
Jakarta - Seorang WNI asal Lombok, NTB, bernama Azni Muzakir alias Abdul Zakir (44) dipulangkan dari Jepang karena diduga akan bergabung dengan gerakan ISIS. Saat ini Azni telah berada di Bali sejak Rabu (15/2/2017).

"Kita dapatkan info ada orang diduga akan bergabung dengan ISIS di Jepang. Itu dugaan sementara," ujar Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul di Kompleks Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (17/2).

Selain karena diduga akan bergabung dengan ISIS, dipulangkannya Azni karena overstay dan pemalsuan dokumen. Sekarang dia sedang diamankan di Polda Bali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Martinus mengatakan saat ini Tim Densus 88 Antiteror telah berada di Bandara Soekarno-Hatta untuk menjemput Azni.

"Yang kita peroleh yang bersangkutan overstay di sana (Jepang) yang oleh otoritas Jepang dipulangkan. Saat yang bersangkutan ini sudah di Bali yang direncanakan akan diterbangkan ke Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan intensif. Tim densus sudah di Bandara Soekarno-Hatta," jelas Martinus.

Nantinya Azni akan diperiksa oleh Densus secara intensif selama 7 x 24 jam. Jika benar ditemukan keterkaitan dengan gerakan radikal ISIS, Azni akan ditahan.

"Kalau tidak ada keterkaitan (dengan ISIS) akan diserahkan ke keluarganya lewat Kemensos," pungkasnya. (brt/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads