Calon Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) bersama keluarga. Kompak mengenakan seragam berwarna putih-putih, Haryadi mengaku istiqomah dengan apapun hasilnya.
"Saya istiqomah untuk apa yang menjadi keputusan warga Yogyakarta. Nek menang ojo umuk, nek kalah ojo ngamuk (kalau menang jangan sombong, kalau kalah jangan marah)," ujar Haryadi di TPS 15 Kelurahan Muja Muju, Kecamatan Umbulharjo, Rabu (15/2/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah ini, Haryadi berencana akan ke kantor sekretariat kemenangannya. Dia mengaku pihaknya melalukan perhitungan cepat tapi hasilnya hanya untuk kepentingan intenal.
"Harapan saya juga agar semua warga dimonitor agar semuanya ikut memberi aspirasi politik," kata calon incumbent ini.
Haryadi berpasangan dengan Heroe Poerwadi. Keduanya didukung lima partai yakni Golkar, PAN, PKS, Demokrat dan Gerindra.
Di kesempatan terpisah, calon wali kota Yogyakarta Imam Priyono datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) bersama keluarganya. Sebelum berangkat, Imam sempat berdoa bersama di rumahnya.
"Saya dengan istri, anak dan ibu karena kita memang asli sini, belum pernah pindah KTP dari Kemetiran Kidul ini. KK (Kartu Keluarga) juga masih ikut ibu saya," ujar Imam di TPS 18, Kelurahan Kemetiran Kidul, Kecamatan Pringgokusuman, Yogyakarta.
![]() |
"Ya kami sempatkan dulu untuk berdoa bersama, hasilnya kita istiqomah," lanjutnya.
Menurutnya, sejauh ini seluruh proses Pilkada Kota Yogyakarta berjalan lancar. Dia berharap kondisi ini bisa dipertahankan agar pesta demokrasi di Yogyakarta menjadi budaya yang bisa dicontoh daerah lain.
"Demokrasi di Kota Yogyakarta sudah bagus dan istimewa. Mari kita jaga demokrasi seperti ini yang santun, sehingga bisa menjadi percontohan," kata Imam.
Imam maju di Pilkada Kota Yogyakarta berpasangan dengan Achmad Fadli. Keduanya didukung oleh PDIP dan Partai NasDem. Pasangan ini menghadapi pasangan Haryadi Suyuti dan Heroe Poerwadi yang didukung lim partai yakni Golkar, PAN, PKS, Demokrat dan Gerindra. (sip/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini