Tekan Kriminalitas Jalanan, Polresta Depok Luncurkan Panic Button

Tekan Kriminalitas Jalanan, Polresta Depok Luncurkan Panic Button

Mei Amelia R - detikNews
Selasa, 14 Feb 2017 05:10 WIB
Tekan Kriminalitas Jalanan, Polresta Depok Luncurkan Panic Button
Foto: Foto: Istimewa
Depok - Angka kriminalitas jalanan di Kota Depok masih cukup tinggi. Beberapa waktu lalu, bahkan masyarakat menyematkan predikat 'kota begal' karena maraknya aksi begal di Kota Depok.

Hal tersebut menjadi salah satu prioritas Kapolresta Depok Kombes Herry Heriawan. Untuk menekan angka kejahatan jalanan tersebut, Herry membuat terobosan dengan meluncurkan aplikasi panic button.

"Aplikasi panic button ini merupakan pelayanan dari Polresta Depok khususnya untuk warga Depok yang membutuhkan respons cepat dari kepolisian apabila menemukan atau mengalami gangguan kamtibmas hingga kriminalitas di lingkungan sekitarnya," jelas Herry kepada detikcom, Senin (13/2/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masyarakat bisa menginstal secara gratis aplikasi ini melalui playstore bagi pengguna handphone berbasis android atau Appstore bagi pengguna iPhone. Dengan adanya aplikasi ini, Polresta Depok memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk meminta bantuan kepada aparat polisi.

"Aplikasi panic button ini berfungsi sebagai 'alarm', sehingga ketika masyarakat membutuhkan, polisi tidak perlu menghubungi kantor polisi. Tetapi dengan aplikasi ini, polisi akan segera hadir di lokasi," sambungnya.

Aplikasi ini mewajibkan pengguna untuk mengaktifkan location service, sehingga polisi dapat mengetahui posisi di mana alarm tersebut diaktifkan melalui layanan GPS (Global Positioning System). Alarm yang ditekan user ini nantinya termonitoring ke Command and Communication Centre di Polresta Depok.

"Sehingga begitu menerima panggilan darurat dari masyarakat, petugas di command center akan menginformasikan ke polisi terdekat," sambungnya.

Layanan ini diselaraskan dengan mengoptimalkan fungsi tim Insidentil dan tim Jaguar yang menjadi satuan khusus Polresta Depok. Tim tersebut akan menuju ke lokasi untuk melakukan tindakan cepat.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian dalam inspeksi mendadaknya ke Polresta Depok pada Minggu (12/2) malam, mengapresiasi terobosan panic button tersebut. Menurut Tito, aplikasi tersebut akan dapat menjadi sarana untuk lebih mensinergikan pelaksanaan tugas dan fungsi Bhabinkamtibmas di Kota Depok.
Kapolri Jenderal Tito KarnavianKapolri Jenderal Tito Karnavian Foto: Foto: Istimewa

Tito berharap, dengan aplikasi ini anggota bisa cepat datang ke TKP. Ia juga menyarankan kepada Polresta Depok agar berkoordinasi dengan Pemkot Depok untuk menambah titik CCTV di objek vital, pusat perbelanjaan dan tempat berkumpulnya masyarakat. (mei/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads