Mensos Kunjungi Lokasi Longsor Bangli, Beri Bantuan Rp 770 Juta

Denpasar - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengunjungi lokasi bencana tanah longsor di Desa Songan, Bangli, Bali. Dalam kunjungan itu, Khofifah juga menyalurkan bantuan senilai Rp 773.947.100.

Pantauan detikcom di lokasi, Khofifah tiba pada Senin (13/2/2017) pukul 12.30 Wita dan langsung disambut ratusan warga. Dengan mengenakan kerudung putih, ia disambut oleh Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta.

"Atas nama pemerintah, kami menyampaikan dukacita mendalam atas musibah yang dialami saudara-saudara kita di Bangli dan Buleleng. Kepada yang kehilangan anggota keluarganya, semoga Tuhan memberikan kekuatan, ketabahan, dan kesabaran," kata Khofifah dalam sambutan.

"Semoga para korban meninggal dunia mendapatkan kedamaian di sisi Tuhan," tambahnya.

Mensos Khofifah mengunjungi lokasi tanah longsor Bangli, Bali. (David Saut/detikcom)

Bantuan Rp 770 juta lebih itu berupa logistik Rp 533.947.100, santunan meninggal dunia masing-masing Rp 15 juta untuk 14 ahli waris, masing-masing Rp 5 juta untuk 4 korban luka berat, dan 4 korban luka ringan mendapatkan masing-masing 2,5 juta. Bantuan ini tidak hanya diberikan kepada korban tanah longsor di Bangli, tapi juga di Buleleng.

"Bantuan logistik dari Kementerian Sosial telah didistribusikan pada hari pertama terjadinya bencana. Bantuan logistik itu berupa paket lauk pauk, sandang, peralatan dan perlengkapan makan, selimut, matras, family kit, serta tenda," ujar Khofifah.

Mensos Khofifah mengunjungi lokasi tanah longsor Bangli, Bali. (David Saut/detikcom)

Bantuan ini secara simbolis diterima Sedana Arta dan kemudian Khofifah menyantap sup kacang khas Bali bersama 13 ahli waris korban meninggal. Khofifah sempat membagikan sendiri sup kacang dari piringnya ke piring para ahli waris.

Setelah itu, Khofifah melayat ke tujuh jenazah korban meninggal yang dikubur hari ini. Ia berdialog dengan tokoh masyarakat setempat di samping tujuh jenazah yang telah dibungkus kafan rapi.

Tak lama berselang, Khofifah menumpangi mobil 4-WD untuk naik ke lokasi terparah dampak tanah longsor, Dusun Salam. Ia melihat jejak-jejak luncuran tanah yang menghantam rumah warga dan mengubur sejumlah orang.

Cuaca yang mulai merintikkan hujan membuat Khofifah kembali turun meninggalkan lokasi bencana. Ia kemudian beranjak menjenguk korban luka-luka yang dirawat di RSUD Bangli. (vid/idh)