Jelang Pilkada Papua, Kapolda Cek Kesiapan Logistik di KPUD

Jayapura - Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) di Jayapura. Kunjungan Paulas ini guna mengecek kesiapan pelaksanaan Pilkada pada 15 Februari 2017.

"Kita melakukan pengecekan terhadap logistik pemilu, apakah KPUD sebagai penyelenggara Pemilu sudah mempersiapkannya semuanya," kata Paulus di KPUD Kota Jayapura, Senin (13/2/2017).

Saat pengecekan kesiapan Pilkada itu, Paulus, yang didampingi Kapolres Jayapura Kota AKBP Tober Sirait, mendapat penjelasan dari Ketua KPU Papua Adam Arisoy tentang kesiapan secara menyeluruh, khususnya di Kota Jayapura.

Adam menjelaskan, khusus Kota Jayapura, yang hanya memiliki satu calon, yakni pasangan Benhur Tommy Mano-Rustam Saru, surat suara berisi dua kolom, yang salah satunya kolom kosong.

"Para pemilih harus tetap menusuk salah satu kolom dan hasilnya tetap akan diperhitungkan," kata Arisoy.

Dia mengatakan tidak ada masalah walaupun prosedurnya tetap sama, seperti halnya bila calon yang ikut Pilkada lebih dari satu pasang.

Selain itu, pengiriman logistik secara keseluruhan sudah tidak ada masalah karena telah dikirim ke distrik-distrik (kecamatan) dan dari distrik baru akan dikirim ke TPS-TPS. Adam mengatakan surat undangan juga sudah disebarkan kepada para calon pemilih untuk mendatangi TPS yang sudah ditunjuk atau di sekitar tempat tinggalnya.

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw mengecek kesiapan Pilkada. (Wilpret/detikcom)

Bagi warga yang tidak mendapat undangan, dipersilakan langsung ke TPS dengan membawa e-KTP. Bagi yang tidak memiliki e-KTP, mereka harus membawa surat keterangan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil setempat.

Sebanyak 11 kabupaten/kota di Papua yang melaksanakan Pilkada serentak adalah Kota dan Kabupaten Jayapura, Mappi, Sarmi, Tolikara, Nduga, Intan Jaya, Puncak Jaya, Lanny Jaya, Dogiai, dan Kabupaten Kepulauan Yapen. (idh/fdn)