Gempa Guncang Bandung Selatan, Diduga Ada Kerusakan

Bandung - Gempa berkekuatan 5 Skala Richter (SR) mengguncang Bandung Selatan, Jumat (15/4/2005) pukul 09.06 WIB. Gempa yang berpusat di daratan ini diduga berasal dari patahan gunung Tilu, Ciwidey. Diduga ada kerusakan. Berdasarkan data BMG (Badan Meteorologi dan Geofisika), pusat gempa 5 SR ini berada di Bandung Selatan berkoordinat 7,19 LS dan 107,45 BT. Kedalaman pusat gempa 5 km. Getaran gempa hanya dirasakan di Bandung beberapa detik saja. Kepala Seksi Observasi BMG Bandung Momon Surachman saat ditemui detikcom di kantor BMG Bandung, Jl.Cemara, menyatakan, pihaknya sampai sekarang masih mendata data-data dari 10 stasiun pengamatan di seluruh Indonesia. "Bisa jadi, di tempat-tempat lain juga ada gempa," kata dia. Menurut Momon, gempa di Bandung Selatan ini diduga muncul dari patahan Gunung Tilu, Ciwidey, 33 km selatan Kota Bandung. Momon menduga, gempa ini mungkin menimbulkan kerusakan di daratan yang menjadi pusat gempa. "Meski kekuatannya hanya 5 SR, tapi ini adalah gempa dangkal, karena kedalaman pusat gempanya hanya 5 km. Kita masih mendata. Kita berharap, di pusat gempa tidak ada kepadatan penduduk, sehingga tidak banyak korban," kata dia. Gempa ini sangat dirasakan warga di daerah Bandung Selatan, seperti Soreang, Banjaran, dan Ciwidey. Belum diketahui pasti, apakah gempa ini terkait dengan meningkatnya aktivitas gunung Tangkuban Perahu di wilayah Bandung Utara. (asy/)