Diperiksa soal TPPU Dana Yayasan, Novel Bamukmin: Kagak Paham Ane

Diperiksa soal TPPU Dana Yayasan, Novel Bamukmin: Kagak Paham Ane

Aditya Fajar Indrawan - detikNews
Senin, 13 Feb 2017 12:47 WIB
Aditya Fajar/detikcom
Jakarta - Habib Novel Bamukmin mengaku tidak tahu soal kasus dugaan pencucian uang dana Yayasan Keadilan untuk Semua yang ditangani Bareskrim. Meski demikian, Novel akan bersikap kooperatif dalam pemeriksaan sebagai saksi.

"Yayasan dan saksinya apa kagak tahu, jadi kagak jelas yayasan-yayasan mana kite disuruh bersaksi, kemudian saksi-saksinye siapa, jadi kagak paham ane," ujar Novel di Bareskrim Polri di gedung Kementerian Kelautan dan Perikanan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (13/2/2017).

Novel mengatakan ini merupakan pemeriksaan yang pertama. Seharusnya, pemeriksaan dilakukan pada Jumat (10/2) kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah kita kooperatif, artinya hari ini saya menyanggupi untuk diperiksa," sambungnya.

Kuasa hukum Novel, Ali Lubis, juga mengaku tidak mengerti penetapan status saksi bagi Novel. Sebab, sepengetahuannya, Novel merupakan ulama dan bukan pengurus yayasan.

"Kita juga nggak mengerti, Habib Novel ini kan seorang ulama dan beliau ini bukan pengurus yayasan, dan tidak ada pula sangkut-paut dengan istilahnya sumbangan atau apa pun itu bentuknya," jelas Ali.

Selain Novel, Bareskrim telah memeriksa Ketua GNPF MUI Bachtiar Nasir serta dua saksi lain, yaitu Islahudin dan Adnin, pada Jumat (10/2) lalu.

Dalam pengusutan ini, penyidik juga menggeledah rumah Adnin di Depok, Sabtu (11/2) dini hari. Kasubdit III Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Kombes Roma Hutajulu membenarkan pengusutan Yayasan Keadilan untuk Semua, yang beralamat di rumah Adnin. (adf/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads