Djarot Sampaikan Terima Kasih ke PNS Jakarta Tidak Banjir

Jakarta - Setelah menerima aduan warga di Balai Kota, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memberikan arahan kepada para pejabat eselon III Pemprov DKI. Dia mengucapkan terima kasih atas kinerja bawahannya.

"Alhamdulillah sampai tadi malam, Jakarta mendapat berkah hujan deras, tapi saya tidak mendengar kabar ada pengungsian. Tadi saya tanya apa sudah ada pengungsi, tidak ada katanya berarti belum banjir. Kalau banjir, pasti ada pengungsian. Dulu banyak titik-titik pengungsian kalau banjir," kata Djarot di kantor Dinas Teknis DKI, Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Senin, (13/2/2017).

Djarot mengucapkan terima kasih atas kinerja PNS. (Nathania Riris Michiko/detikcom)

Djarot mengatakan hanya menerima laporan adanya genangan di beberapa titik di wilayah Jakarta. Jumlah titik ini jauh berkurang dibanding pada 2015.

Berkurangnya banjir di Jakarta ini, menurut Djarot, adalah hasil kerja keras bukan hanya dari gubernur dan wakil gubernur, tapi juga setiap pejabat di Pemprov DKI Jakarta. Dia melihat ada perubahan karakter sehingga masalah banjir dan sampah di Jakarta bisa sedikit demi sedikit teratasi.

Didampingi Sekda DKI Saefullah dan Kepala BKD DKI Jakarta Agus Suradika, Djarot mengucapkan terima kasih kepada para pejabat eselon III.

"Kenapa, karena ini bukan karena hanya Pak Saefullah yang bekerja dan Pak Basuki dan saya, karena Bapak-Ibu betul-betul sadar akan tugas dan fungsinya, bertanggung jawab atas wilayahnya hingga sungai-sungai bersih dan sampah-sampah mulai teratur dengan baik dan saluran-saluran dikeruk. Ini kerja kita semua," ungkap Djarot.

"Saya ucapkan terima kasih," kata Djarot.

Dia mengingatkan setiap PNS bisa menjaga wibawa dan niat kerja yang bersih tanpa korupsi. Dia juga mengapresiasi pegawai Pemprov Jakarta yang bersih dari tindakan pungli.

"Kita bangun pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Kalau Anda tidak bersih, kita tidak punya wibawa karena bersih menyangkut masalah integritas, masalah karakter. Ketika dia bersih niatnya, bersih untuk tidak korupsi, sudah tidak ada lagi pegawai Pemprov yang main-main seperti itu. Artinya, kita sudah bangun pemerintahan yang bersih yang tergantung pada kalian-kalian ini," kata Djarot. (aan/fdn)