Novanto tiba di lokasi debat, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, sekitar pukul 19.25 WIB. Dia datang dengan mengenakan baju kotak-kotak berwarna kuning kehijauan, khas seragam Golkar pendukung Ahok-Djarot.
Setiba di lokasi debat, Novanto langsung menuju area yang sudah disiapkan untuk melakukan greeting dengan media. Dalam kesempatan itu, Ketua DPR ini hanya menyampaikan bahwa dia ingin menyaksikan pasangan yang dijagokannya dalam Pilgub DKI secara langsung dalam debat ketiga ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Novanto menghadiri debat Pilgub DKI. (Audrey Santoso/detikcom) |
Novanto menyebut Ahok-Djarot merupakan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI yang telah memiliki pengalaman. Pengalaman tersebut dia nilai sudah cukup baik.
"Ahok-Djarot adalah calon gubernur-wakil gubernur yang sudah punya pengalaman cukup baik," tegasnya.
Hendro Priyono juga datang ke Hotel Bidakara. (Heldania Ultri/detikcom) |
"Saudara-saudara kita di sini untuk melihat bagaimana jago kita, kecerdasannya dan pemahamannya dalam memimpin DKI yang kita cintai, yang sudah terbukti berhasil dengan baik," tutur Hendro.
Ani Yudhoyono, Agus Hermanto, dan Arsul Sani menonton debat pamungkas pilgub DKI. (Audrey Santoso/detikcom) |
Agus, yang memakai baju khas pasangan nomor urut 1, duduk di sebelah Ani Yudhoyono. Terlihat juga Sekjen PPP Arsul Sani, yang juga anggota DPR.
Foto: Rengga Sancaya |
Novanto Meninggalkan Hotel Bidakara Sebelum Debat Usai
Novanto meninggalkan acara debat Pilgub DKI Jakarta lebih dulu sebelum debat selesai. Dia keluar dari Hotel Bidakara sekitar pukul 21.30 WIB.
Ditemui usai menonton debat, Novanto berharap suasana yang ada bisa menjadi luar biasa. Pernyataan itu dia utarakan selaku Ketua DPR.
"Saya setelah melihat debat ini, selaku Ketua DPR tentu saya mengharapkan bahwa suasana ini bisa luar biasa," ujar Novanto sebelum meninggalkan Hotel Bidakara.
Novanto juga berharap agar pencoblosan pada 15 Februari mendatang berjalan dengan lancar dan aman. Dia menambahkan bahwa sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar, dia melihat Ahok-Djarot memiliki banyak keunggulan.
"Tentu saya sebagai Ketum Golkar melihat banyak sekali keunggulan-keunggulan saudara Ahok, di mana dia telah memberikan tanggapan-tanggapan secara jelas", tuturnya.
Selain itu Novanto pun menyampaikan bahwa apa yang sudah Ahok kerjakan bersama Djarot sudah dilakukan secara nyata. Hal tersebut menurutnya sudah dijelaskan secara detail pada masyarakat melalui televisi pada debat malam ini.
Foto: Rengga Sancaya |
Novanto kembali menegaskan mengenai berbagai keunggulan yang dimiliki oleh Ahok-Djarot. Menurutnya serangkaian pengalaman yang dimiliki oleh pasangan calon nomor urut 2 itu sudah terlaksana dan sangat berarti untuk kepentingan DKI.
"DKI ini merupakan barometer dari seluruh provinsi-provinsi yang lain dan tentunya provinsi-provinsi yang lain sudah ada kemajuan-kemajuan tapi barometer ini bisa diambil untuk kepentingan masyarakat mereka. Saya yakin (Ahok-Djarot) lebih unggul," pungkasnya. (elz/ear)












































Novanto menghadiri debat Pilgub DKI. (Audrey Santoso/detikcom)
Hendro Priyono juga datang ke Hotel Bidakara. (Heldania Ultri/detikcom)
Ani Yudhoyono, Agus Hermanto, dan Arsul Sani menonton debat pamungkas pilgub DKI. (Audrey Santoso/detikcom)
Foto: Rengga Sancaya
Foto: Rengga Sancaya