Pelatihan tersebut dihadiri Sandiaga di Posko Anies-Sandi Jalan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (10/2/2017). Sebelum mengisi materi, Sandiaga sempat meninjau dan mencoba secara langsung proses pembuatan sarung tangan.
"Jadi hari ini yang kita terima adalah order sarung tangan golf ke pasar Korea. Bukan hanya order yang diterima tapi juga mesin jahitnya dan juga pelatihannya untuk para nanti pemula dan pengrajin yang bisa memulai usahanya di bidang sarung tangan. Bukan hanya sarung tangan golf, tapi nanti mungkin juga sarung tangan motor, sarung tangan musim dingin," ujar Sandiaga kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga di pelatihan OK OCE / Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom |
Kualitas dari produk peserta OK OCE tersebut dikatakan Sandiaga tidak kalah dengan kualitas produk manca negara. Usaha tersebut dikatakan Sandiaga bisa lebih berkembang dengan menciptakan lapangan pekerjaan kepada warga.
"Ini enak bangat dipakai, nggak kalah dengan produk-produk internasional. Seratus ya rencananya mesin jahit ini, ini berarti seratus lapangan kerja. Seratus lapangan kerja ini bukan hanya menyerap lapangan kerja, tapi juga bisa menghasilkan devisa. Karena ini ekspor, jadi pesanannya ini dari Korea," jelasnya.
Usaha sarung tangan tersebut juga dapat membantu para pengusaha dan pengrajin sejenis yang kekurangan order. Caranya adalah dengan melakukan kerjasama antara warga yang bisa menjahit dengan usaha tersebut.
"Kalau ini inisiasi dari Bu Yuyun, dan kebetulan waktu kita kunjungan ke beberapa daerah di kawasan Tambora itu banyak pengrajin, dan penjahit yang nggak ada order. Jadi ini salah satu yang sangat macing, bahwa mereka yang di sana bisa kita link. Karena Bu Yuyun terbalik, dia punya mesin jahitnya, tapi kekurangan pengrajinnya. Jadi nanti bisa dilinkkan," pungkasnya.
(nvl/imk)












































Sandiaga di pelatihan OK OCE / Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom