Sandiaga: Jumlah Peserta OK OCE Sudah Mencapai 5.000

Jakarta - Program One Kecamatan One Center for Entrepreneurship (OK OCE) cagub-cawagub Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno hari ini mencapai 5.000 peserta. Hal ini disampaikan Sandiaga pada acara deklarasi Jaringan Wirausaha OK OCE (JWO).

"Terima kasih, ini merupakan deklarasi dari Jaringan Wirausaha OK OCE, yang hari ini menggelar acara temu sekaligus exhibition dari beberapa produk-produk dari Jaringan Wirausaha OK OCE," ujar Sandiaga di Pendopo Anies-Sandi, Jalan Panglima Polim IX No 16, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2017).

Sebelumnya, Sandiaga menargetkan OK OCE dapat mengumpulkan 5.000 peserta sebelum hari pencoblosan 15 Februari. Seluruh peserta tersebut, dikatakan Sandiaga, terverifikasi dan dapat dicek di situs resmi kampanyenya.

"Dan saya di sini juga mendapatkan kabar bahwa angka jaringan usaha OK OCE, yang tersebar di enam titik, sekarang setelah ditabulasi dan disisir kembali. Dipastikan tidak ada duplikasi. Jumlahnya sudah menjadi 5.000 peserta. Jadi alhamdulillah tercapai sebelum tanggal 15 Februari," katanya.

Program OK OCE, menurut Sandiaga, merupakan inovasi politik yang dilakukan pihaknya. Dengan program tersebut, selain dapat mengangkat kreativitas terbaik anak bangsa, dapat menghasilkan produk dan jasa yang dapat dibanggakan.

"Merupakan program yang bisa diluncurkan, jangankan sebelum pemilihan, sebelum pelantikan. Kalau misalnya kita mendapatkan amanah dari Tuhan yang Mahakuasa, bisa kita jadikan sebuah program yang betul-betul menciptakan lapangan kerja. Menggerakkan roda perekonomian," imbuhnya.

Deklarasi yang dihadiri Sandiaga tersebut juga merupakan pelatihan ke-18 dari program OK OCE. Di acara tersebut juga dipamerkan berbagai produk dari hasil usaha peserta program OK OCE.

"Iya, itu kita hampir 7 minggu semenjak pertama OK OCE ini kita luncurkan. Dan ke-18 ini merupakan pencapaian dari relawan Pendopo Anies-Sandi. Dan JWO, di beberapa simpul lain, sudah ada beberapa gelombang. "Dan kami yakin ini akan terus bertambah," ujarnya.

"Hari ini ada deklarasi dari jaringan wirausaha Tebet dengan 200 wirausaha akan bergabung juga. Jadi rata-rata dari mereka ada yang sudah memulai usaha tapi belum bisa berkembang. Ada yang ingin jadi wirausaha tapi tidak tahu bagaimana caranya untuk mendapatkan pelatihan," pungkasnya. (nvl/imk)