Saat SBY 'Turun Gelanggang' di Last Minute Pilgub DKI

Dinamika Pilgub DKI

Saat SBY 'Turun Gelanggang' di Last Minute Pilgub DKI

Indah Mutiara Kami - detikNews
Kamis, 09 Feb 2017 11:17 WIB
SBY berpidato di depan relawan Agus-Sylvi. (Gibran Maulana Ibrahim/detikcom)
Jakarta - Sepekan menjelang pencoblosan Pilgub DKI 2017, Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono turun langsung dalam kampanye pasangan calon nomor urut 1 Agus Yudhoyono-Sylviana Murni. SBY ikut memberi pesan kepada relawan hingga hadir dalam doa bersama untuk Agus-Sylvi.

SBY ikut bertemu dengan relawan Agus-Sylvi di Sentul International Convention Center, Bogor, Rabu (8/2/2017). Adapun relawan yang hadir seperti Paguyuban Rakyat Tangguh Republik Wibawa (RTRW). Ada juga Barisan Relawan Agus-Sylvi (BARE ASI) dan Laskar Masyarakat Kreatif (LMK).

Pada awal sambutannya, SBY bertanya apakah para relawan Agus-Sylvi masih mengingatnya. Presiden ke-6 RI ini lalu bercerita tentang alasan dia akhirnya ikut turun mengkampanyekan Agus-Sylvi di Pilgub DKI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SBY menyinggung aksi Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto yang lebih dahulu 'turun gelanggang'. Dia kerap mendapat pertanyaan soal itu.

"Kurang-lebih 1,5 bulan yang lalu ada yang bertanya dengan saya, tak turun gelanggang ini? Itu Bu Megawati, presiden ke-5, Ketum PDIP, turun gelanggang, beliau bahkan mendampingi Pak Ahok waktu mendaftarkan diri ke KPUD dan ikut kampanye," ujar SBY.

"Ditanya lagi saya, Pak Prabowo, Ketum Gerindra, juga aktif blusukan kampanye. Apa Pak SBY tak ingin pula? Nah, minggu terakhir ini saya mohon restu, saya ingin ikut berjuang," sambungnya.

SBY dan Agus Yudhoyono di pertemuan relawan / SBY dan Agus Yudhoyono dalam pertemuan relawan (Gibran Maulana Ibrahim/detikcom)


Kehadiran SBY memang terasa pada hari-hari terakhir kampanye. Seperti pada Sabtu (4/2), ketika SBY menerima kedatangan anggota DPRD DKI dari partai pengusung Agus-Sylvi. Pada hari yang sama, SBY juga menghadiri apel siaga pendukung Agus-Sylvi.

"Mestinya saya pensiun, tapi kenapa saya turun gelanggang? Karena saya melihat situasi yang memprihatinkan. Situasi Jakarta dan situasi Tanah Air kita," ujar SBY.

"Kita ingin Jakarta di masa depan makin baik, makin maju, tidak terus gonjang-ganjing seperti sekarang ini, tidak boleh berjarak satu sama lain. Tidak boleh pemimpinnya tidak amanah dan tidak mencintai rakyatnya," imbuhnya.

SBY di apel siaga pendukung Agus-SylviSBY dalam apel siaga pendukung Agus-Sylvi (Nathania Riris Michico/detikcom)


SBY juga hadir di GOR Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Rabu (8/2) malam. Dalam acara tersebut, Agus-Sylvi didoakan oleh para ulama dan habib dari seluruh DKI agar sukses di Pilkada DKI.

Habib dan ulama yang hadir dalam acara tersebut di antaranya Habib Abdurrahman bin Muhammad Assegaf, Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf, Habib Hud bin Muh Baqir Alatas, KH Ali Sibro Malisi, Habib Idrus bin Alwi Jamalullaili, KH Munawir Asli, Syekh Ali Jaber, Habib Hasan bin Jafar Assegaf, dan KH Munahar Muchtar.

Istigosah Doa untuk Jakarta Bersama Agus-Sylvi / Istigasah doa untuk Jakarta bersama Agus-Sylvi (Gibran/detikcom)


SBY sempat memberi sambutan. SBY kemudian berpesan kepada Agus agar tidak pernah melupakan ulama jika terpilih menjadi Gubernur Jakarta kelak.

"Ingat, ketika berjuang, ulama, saudara kita, ikut memberikan doa restu, berdoa kepada Allah agar perjuangan dimenangkan. Setelah terpilih, ajaklah sama-sama membangun Jakarta yang tercinta ini," kata SBY.

Masa kampanye Pilgub DKI 2017 tersisa 3 hari. Apakah aksi SBY 'turun gelanggang' dapat mengubah peta politik di Jakarta?




(imk/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads