Anies mengadakan pertemuan tertutup dari awak media bersama jajaran pengurus PWM Jakarta di Jalan Kramat Raya, No 49, Jakarta Pusat, Senin (6/2/2017). Selain mendapat masukan, Anies menerima beberapa nasihat.
"Silaturahmi lebih banyak berbicara tentang tantangan-tantangan yang ada di Jakarta. Saya hadir ke sini untuk bisa mendapatkan masukan, bisa mendapatkan nasihat dari bapak-bapak di sini terkait dengan tantangan di Jakarta," jelas Anies kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah lama kita ingin menunggu kedatangan Mas Anies dan Bang Sandi, dan alhamdulillah sore hari ini bisa bertemu dan bersilaturahmi. Karena kedua beliau ini, Pak Anies dan Pak Sandi, keluarga sendiri," ujar Ketua PWM DKI Sun'an Miskan.
"Pak Anies keluarganya Muhammadiyah, Pak Sandi orang dalam dari Muhammadiyah, dia itu anggota Badan Pengurus Harian Universitas Muhammadiyah Jakarta," sambungnya.
Pertemuan tersebut, dikatakan Sun'an, bukanlah sekadar silaturahmi dan memberi masukan. Banyak program Anies-Sandi yang dikatakannya sejalan dengan visi dan misi PWM Jakarta.
"Yang pas ya lebih baik tukar-menukar, memberikan masukan-masukan untuk masa depan DKI Jakarta. Tema yang diusung oleh pasangan nomor 3 ini, sama dengan tema dan visi yang diusung oleh PWM DKI hasil musyawarah wilayah DKI bulan Desember tahun yang lalu," jelasnya.
Visi tersebut dikatakannya adalah menjadikan Jakarta sebagai ibu kota yang penduduk dan pemimpinnya penuh sopan santun. "Berakhlak mulia dan bermartabat, dan juga berkemajuan," sebut Sun'an. (nvl/imk)











































