Sebelumnya, ada rencana menggunakan balon udara untuk mempermudah evakuasi. Namun rencana itu batal karena, dengan menggunakan alat yang ada, evakuasi bisa dilakukan.
Berdasarkan foto-foto yang diperoleh dari Penerangan dan Perpustakaan (Pentak) Lanud Adisutjipto, sejumlah pekerja dan 150 personel TNI AU terlihat bahu-membahu mengeruk tempat roda masuk ke tanah. Alat berat dikerahkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Ist/Pentak Lanud Adisutjipto |
Posisi pesawat berada 12,5 meter dari landas pacu. "Batas toleransinya 50 meter," kata Danlanud Adisutjipto Marsma Novyan Samyoga di lokasi.
Pesawat akhirnya bisa ditarik ke hanggar Lanud Adisutjipto. Lokasi bekas pesawat tergelincir ditutup batu dan pasir. Sementara itu, landas pacu dibersihkan agar segera bisa dipakai pesawat untuk lepas landas dan mendarat.
Foto: Ist/Pentak Lanud Adisutjipto |
Proses evakuasi dinyatakan clear sekitar pukul 14.00 WIB. Bandara pun dibuka. "Dibuka pada pukul 14.18 WIB," ujar Communication and Legal Section Head PT Angkasa Pura (AP) I Liza Anindya dalam pesan tertulis.
Foto: Ist/Pentak Lanud Adisutjipto |
Sebagaimana diketahui, pesawat Garuda tergelincir pada Rabu (1/2) malam. Saat kejadian, hujan deras mengguyur kawasan sekitar bandara. Sebagian penumpang dialihkan penerbangannya ke Bandara Adi Soemarmo, Solo. Sejak semalam hingga sore ini, berdasarkan data PT AP I, terdapat 60 penerbangan terdampak dengan jumlah penumpang sekitar 6.000 orang. (try/try)












































Foto: Ist/Pentak Lanud Adisutjipto
Foto: Ist/Pentak Lanud Adisutjipto
Foto: Ist/Pentak Lanud Adisutjipto