"Kalau Saudara tahu di LP ini kan kiri hutan dan di kanan tanah lumpur. Selama-lamanya manusia lari kan pasti butuh makan. Makanya kita yakin (napi kabur) tidak akan jauh-jauh," ujar Direktur Keamanan dan Ketertiban Ditjen PAS Sutrisman di Lapas Kelas IIA Magelang, Jateng, Rabu (1/2/2017).
Sutrisman menyebut pihak lapas sudah mengantisipasi kaburnya para napi, termasuk dengan menggunakan intelijen. Dengan koordinasi terpadu, pihak lapas mencegah napi kabur keluar dari pulau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita ada banyak tim sehingga, begitu teridentifikasi, bisa kita tangkap," ucapnya.
Sutrisman meminta ke depannya jumlah personel di lapas ditambah, begitu pula peralatan pengawas, seperti CCTV.
"Salah satunya adalah menambah SDM dan sistem pengamanannya, IT-nya juga ditambah," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, 2 napi Nusakambangan, Husein dan Sarjani, kabur dengan cara memanjat tembok. Namun keduanya berhasil ditangkap oleh petugas dan lokasi penangkapan masih di sekitar penjara. (rvk/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini