Anies Baswedan Akan Atur Pola Subsidi Transportasi Ibu Kota

Dinamika Pilgub DKI

Anies Baswedan Akan Atur Pola Subsidi Transportasi Ibu Kota

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Rabu, 01 Feb 2017 12:35 WIB
Foto: Noval Dhwinuari Antony/detikcom
Jakarta - Cagub DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan pagi ini mengadakan diskusi tentang penataan transportasi Ibu Kota. Reorganisasi dan menstrukturkan pola subsidi transportasi menjadi bagian dari materi diskusi.

Diskusi ini bernama Bincang-Bincang transportasi di Typologi Cafe, Jalan Wijaya I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (1/2/2017). Turut hadir dalam kegiatan tersebut mantan pembalap nasional yang juga anggota DPRI Komisi III Fraksi Partai Gerindra Moreno Soeprapto.

"Kita ingin transportasi di Jakarta itu pelayanannya baik, pelayanan baik itu artinya apa sih, itu artinya yang melayani juga baik. Kalau yang melayani itu hidupnya sulit, ya jangan harap yang melayani itu baik itu baik" ujar Anies mengawali sambutannya dalam diskusi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika yang melayani telah merasa baik dengan kesejahteraan, maka pelayanan baik akan dirasakan masyarakat. Saat ini pelayanan transportasi di Jakarta seperti angkot dan bis feeder belum dirasakan baik karena operatornya belum sejahtera.

"Nanti kita diskusikan bagaimana pengelolaannya, sehingga baik operator kendaraan dari mulai angkot sampai dengan bis besar itu semuanya memiliki kesejahteraan yang baik," jelasnya.

Cagub nomor urut 3 itu juga melihat bahwa subsidi transportasi di Jakarta masih dalam ketimpangan. Artinya subsidi besar diberikan ke bus Trans Jakarta, sementara transportasi seperti angkot dan bajaj yang biasa digunakan rakyat kecil subsidinya hanya kecil.

"Lalu saya ingin juga sampaikan, bahwa kita berencana untuk mereorganisasi atau menstrukturkan pola subsidi. Jangan sampai subsidi transportasi itu timpang berat ke sekelompok dan tidak ke sekelompok yang lain," jelasnya.

"Sementara rakyat kecil yang naiknya ada yang angkot, ada yang bajaj, itu justru malah tidak mendapatkan aliran. Sama-sama dana rakyat, tapi pembagiannya tidak rata. Kita ingin melakukan perubahan. Tapi untuk kita punya solusi banyak, kita harus banyak mendengar," sambungnya. (nvl/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads