"Saya ke sana untuk mengurus, ambil jenazah. Jadi kami ambil jenazah itu. Kalau visa jadi, kami berangkat ke sana. Proses pemulangannya saya harapkan kami pulang, jenazah ikut pulang," ujar Kosim saat ditemui di rumahnya di daerah Kramatwatu, Serang, Banten, Jumat (27/1/2017).
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menerima informasi bahwa putrinya meninggal di Perth pada Kamis (26/1) malam kemarin.
"Saya mendengar kabar sore sekitar pukul 20.00 WIB. Ada telpon dari Australia namanya Indah. Kronologinya seperti itu," imbuhnya menjelaskan waktu menerima kabar duka.
Endah Cakrawati, seorang WNI yang bekerja sebagai investor relations manager PT Cokal Ltd, meninggal dunia dalam pesawat kecil jenis Grumman G-73 Mallard, yang diterbangkan pasangannya, Peter Lynch, pada Kamis (26/1) kemarin. Pesawat itu jatuh menghunjam Sungai Swan, Perth, saat perayaan Australia Day. Kecelakaan itu membuat pesta kembang api di Perth untuk merayakan Australia Day ditunda sebagai empati kepada keluarga korban yang berduka.
(nwk/ita)