Patrialis Akbar Ditangkap KPK, NasDem: MK Perlu Introspeksi

Patrialis Akbar Ditangkap KPK, NasDem: MK Perlu Introspeksi

Aditya Mardiastuti - detikNews
Kamis, 26 Jan 2017 18:11 WIB
Patrialis Akbar Ditangkap KPK, NasDem: MK Perlu Introspeksi
Johnny Plate (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Hakim konstitusi Patrialis Akbar ditangkap KPK. Ketua DPP NasDem Johnny G Plate mengatakan Mahkamah Konstitusi (MK) perlu melakukan introspeksi dan evaluasi internal.

"Kita prihatin atas kejadian ini, mudah-mudahan menjadi yang terakhir di lingkungan MK. Lembaga yudikatif secara umum, khususnya MK, perlu melakukan introspeksi dan evaluasi internal untuk mengambil langkah dan kebijakan tegas untuk perbaikan penyelenggaraan judicial system," kata Johnny melalui pesan singkat, Kamis (26/1/2017).

Terkait kasus Patrialis, Johnny mengatakan menunggu proses di KPK. Dia yakin KPK akan bertindak adil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Proses yang sedang berlangsung di KPK, sebaiknya kita menunggu hasil kerja KPK yang kita yakini akan bertindak adil, fair dan kedepankan equality before the law," bebernya.

Baca Juga: OTT Patrialis Terjadi Saat MK Sedang Tegakkan Kehormatan Hakim

Johnny juga menyorot soal pengangkatan Patrialis yang tidak melalui proses fit and proper test di DPR. Dia menegaskan perlu ada perbaikan mekanisme perekrutan hakim MK.

"Kalau tidak salah, Pak Patrialis Akbar mewakili pemerintah, diangkat oleh presiden sebelumnya, bukan mewakili parpol atau DPR RI dan tidak melalui proses di DPR RI. Memang perlu ada perbaikan atas mekanisme rekrutmen hakim MK," ungkap Johnny.

Baca Juga: Patrialis Ditangkap KPK, Ketua MK: Saya Mohon Maaf kepada Bangsa

Dia menyebut kasus korupsi Patrialis berkaitan dengan kapasitas dan kompetensinya sebagai hakim. Johnny kemudian mendorong adanya perbaikan sistem perekrutan pada hakim MK.

"Bukan soal parpol atau bukan dari parpol dan tidak ada masalah dengan parpol, tetapi masalah kepribadian, kapasitas, dan kompetensi calon hakim MK itu sendiri," pungkasnya. (ams/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads