Sumardin merupakan warga Desa Baloli. Dia tak tamat SD, bekerja sebagai tukang kebun, atau yang lain. Sekali waktu dia bekerja di Rumah Pohon, komunitas belajar di Desa Kamiri, Kecamatan Masamba, yang berdiri pada Maret 2016.
"Dia (Sumardin) mengerjakan segala hal, tapi basic-nya ya petani dan tukang kebun," kata pengelola Rumah Pohon, Adnan (25), kepada detikcom, Rabu (25/1/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rumah Pohon (Adnan/detikcom) |
Nah, dari situlah, jalinan asmara muncul. Akhirnya pada Selasa, 17 Januari 2017, sejoli itu menikah di KUA Masamba. Menurut Adnan, sebulan sebelum menikah, Ermina masuk Islam.
"Saat ini aktivitas belajar di Rumah Pohon sedang libur. Jadi mereka berdua berangkat ke Jakarta untuk mengurus sesuatu di Kedutaan Besar Jerman," pungkas Adnan.
(try/try)












































Rumah Pohon (Adnan/detikcom)