Sementara pada debat pertama hanya ada 1 moderator, debat kedua nanti akan dipandu 2 moderator, yakni Tina Talisa dan Eko Prasojo. Apa alasannya?
Ketua KPU DKI Sumarno menjelaskan pihaknya telah mengevaluasi pelaksanaan debat pertama. Meski dinilai berlangsung sukses, pasangan cagub-cawagub kurang menyentuh substansi pada tema debat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hal-hal yang substansi terkait materi debat akan dilakukan pendalaman oleh moderator ahli. Pada debat kemarin, ada kajian kritis, waktunya singkat, kemudian 3 calon belum mengungkapkan hal-hal yang substansial. Ini bisa dijawab kalau menghadirkan moderator ahli," ujar Sumarno kepada detikcom, Selasa (24/1/2017).
Moderator ahli dipilih dari kalangan akademisi yang sesuai dengan tema debat. Dalam debat kedua pada Jumat (27/1) mendatang, tema besar yang diangkat adalah 'Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik serta Penataan Kawasan Perkotaan'.
Moderator ahli dalam debat kedua yang dipilih KPU DKI adalah Eko Prasojo. Eko merupakan mantan Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, yang juga guru besar administrasi publik di Universitas Indonesia.
Sedangkan 1 moderator lainnya, yakni Tina Talisa, akan memimpin jalannya debat sesuai dengan skema yang telah ditetapkan.
"Kalau presenter akan memandu ke jalannya perdebatan," kata Sumarno. (nkn/erd)